Rabu 03 Aug 2022 03:17 WIB

56,4 Juta Warga Indonesia Sudah Terima Booster Covid-19

Pada Selasa (2/8/2022), penerima booster bertambah 299.737 orang.

Red: Qommarria Rostanti
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyebutkan sebanyak 56.424.541 warga Indonesia sudah menerima dosis penguat atau booster vaksin Covid-19.  (ilustrasi)
Foto: EPA-EFE/Bagus Indahono
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyebutkan sebanyak 56.424.541 warga Indonesia sudah menerima dosis penguat atau booster vaksin Covid-19. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyebutkan sebanyak 56.424.541 warga Indonesia sudah menerima dosis penguat atau booster vaksin Covid-19. Khusus pada Selasa (2/8/2022), penerima booster bertambah 299.737 hingga pukul 12.00 WIB.

Menurut data Satgas Covid-19, penerima dosis kedua meningkat 52.209 orang, sehingga totalnya sudah mencapai 170.136.611 orang. Sedangkan capaian pada dosis satu, kini sudah ada 202.546.668 orang yang sudah menerimanya. Bertambah 61 ribu orang dari hari sebelumnya.

Baca Juga

Satgas menyatakan, sebanyak 208.265.720 orang telah ditetapkan sebagai target sasaran pemerintah dalam memperluas cakupan vaksinasi Covid-19, guna mempertahankan anti bodi dan mengurangi penularan virus. Menanggapi perkembangan pemberian vaksinasi booster bagi masyarakat, Juru bicara Kemenkes Mohammad Syahril pada Senin (1/8/2022) mengatakan, pemberian vaksin Covid-19 dosis keempat atau booster kedua untuk masyarakat menunggu cakupan vaksinasi booster pertama mencapai hingga 50 persen dari target sasaran.

"Untuk masyarakat tunggu dulu, prioritas kita saat ini vaksin booster pertama, saat ini baru 26,8 persen, target kita kan 50 persen. Pak Menteri minta sampai 70 persen. Kepada masyarakat yuk kita sama-sama meningkatkan cakupan," kata dia.

Hingga hari ini, pemberian booster kedua baru diperuntukkan bagi tenaga kesehatan yang anti bodinya mulai menurun. Vaksin booster kedua itu akan diberikan kepada 1,9 juta tenaga kesehatan. Sementara informasi bagi lansia dan penderita komorbid, terkait pemberian vaksinasi dosis selanjutnya akan menyusul.

Diharapkan masyarakat dapat menunggu pula informasi lebih lanjut, terkait pemberian vaksinasi Covid-19 kepada anak di bawah usia enam tahun, yang saat ini masih menunggu kajian dan rekomendasi Komite Penasehat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization/ITAGI).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement