REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan dan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Tangerang, Banten menyebutkan Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan menjadi prioritas dalam pemberian vaksinasi dosis keempat atau booster kedua di daerah itu.
"Ya, untuk vaksin booster kedua ini untuk nakes dulu. Nanti setelah itu baru ke petugas pelayan publik dan masyarakat umum," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi di Tangerang, Selasa.
Ia mengatakan, dengan adanya vaksinasi booster kedua bagi nakes ini diharapkan selanjutnya akan menyasar pegawai pelayanan publik, seperti PNS, Guru, TNI/Polri dan lain sebagainya."Pertama nakes yang kita utamakan, kemudian pelayan publik baru setelah itu masyarakat umum," tuturnya.
Ia menyebutkan, dalam pelaksanaan vaksinasi booster kedua yang telah dianjurkan oleh pemerintah pusat ini sangat diperlukan dukungan dari semua pihak sebagai upaya menekan jumlah kasus positif COVID-19.
Kemudian, ia menambahkan, jika vaksinasi dosis keempat di Kabupaten Tangerang akan menyasar sebanyak 11.300 orang nakes dengan dilaksanakan diseluruh fasilitas kesehatan yang ada.
Menurutnya, dalam pemberian jenis dosis vaksinasi booster kedua bagi tenaga kesehatan ini disesuaikan dengan vaksin booster di tahap pertama. Jika menggunakan jenis Sinovac maka booster keduanya dapat menggunakan beberapa dosis vaksin.
Salah satunya seperti, Astra Zeneca, Pfizer, Moderna, Sinopharm dan Sinovac dengan dosis penuh.Kemudian, jika booster pertama menggunakan Astra Zeneca maka vaksin kedua dapat menggunakan jenis Moderna, Pfizer dan Astra Zeneca dosis penuh.
Selanjutnya, apabila booster pertama menggunakan Pfizer maka kedua jenisnya Pfizer dan Astra Zeneca dosis penuh."Jadi sesuai regulasi, kalau dosis ketiga nakes disamakan dengan dosis keempatnya atau booster kedua. Misalkan Astra Zeneca ya disesuaikan memakai jenis sama. Begitu juga dengan jenis lainnya," ungkapnya.
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi nakes di Kabupaten Tangerang pada tahap pertama telah mencapai 17.310 ribu jiwa atau 169 persen, kemudian tahap kedua sebanyak 16.904 ribu jiwa atau 165 persen, selanjutnya tahap ketiga 14.282 rubu jiwa atau 139 persen dari total target sasaran yaitu 10.221 ribu jiwa."Capaian target vaksin nakes rata-rata sudah di atas 100 persen. Sekarang tinggal tahap keempat saja," kata Hendra.
