REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG – Kantor Sekretariat Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) diserbu massa pada Selasa (2/8/2022) malam. Massa berjumlah lebih dari 10 orang mayoritas anak muda tersebut merusak fasilitas sekretariat organisasi pemuda tersebut.
Ketua KNPI Lampung Utara Imausyah membenarkan sekelompok massa dari orang tak kenal (OTK) mendatangi sekretariat KNPI Kabupaten Lampung Utara malam hari.
“Saya baru sampai rumah di telepon sekretaris dan wakil ketua, mengabarkan telah terjadi penyerangan dan pengrusakan DPD KNPI Lampung Utara,” kata Imausyah dalam keterangan persnya, Rabu (3/8/2022).
Dia tidak dapat menjelaskan massa tersebut berasal dari kelompok mana dan juga motif penyerangan dan pengrusakan terhadap kantor sekretariat yang dipimpinnya.
Namun, dia mengatakan, mendapatkan informasi sekelompok massa tersebut ada yang menggunakan atribut organisasi berwarna kuning, namun tidak disebutkan nama organisasi tersebut.
“Kami tidak bisa menerka-nerka, siapa dan apa motif para pelaku melakukan penyerangan dan pengrusakan ini,” katanya.
Pengurus DPD KNPI Kabupaten Lampung Utara telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lampung Utara, agar anggota polisi dapat menyelidiki siapa pelaku dan apa motif penyerangan dan pengrusakan kantor sekretariat organisasi kepemudaan tersebut.
Selain itu, DPD KNPI Kabupaten Lampung Utara juga sudah melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua DPP KNPI Provinsi Lampung dan Pusat.
Atas kejadian ini, ia menyampaikan peristiwa tersebut sangat merugikan organiasi secara moril dan materil, terlebih pada keselamatan pengurus dan anggota KNPI Kabupaten Lampung Utara.
Peristiwa penyerangan dan pengrusakan tersebut tidak ada korban jiwa dari anggota atau pengurus DPD KNPI Lampung Utara, namun terjadi kerusakan pada plang nama KNPI, kaca dan pintu sekretariat,
Secara materil, DPD KNPI Kabupaten Lampung Utara menderita kerugian papan plang nama organisasi yang di rusak, kaca pecah, pintu rusak, dan kursi serta meja rusak.