Kamis 04 Aug 2022 10:29 WIB

Winamp Belum Mati, Aplikasi Pemutar Musik Ini Hadir Kembali

Winamp populer selama era pengunduhan musik awal.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ani Nursalikah
Winamp, aplikasi pemutar musik akan dilahirkan kembali. Winamp Belum Mati, Aplikasi Pemutar Musik Ini Hadir Kembali
Foto: republika
Winamp, aplikasi pemutar musik akan dilahirkan kembali. Winamp Belum Mati, Aplikasi Pemutar Musik Ini Hadir Kembali

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Winamp adalah perangkat lunak musik yang tampaknya tidak akan mati. Pitchfork mencatat bahwa pengembang baru-baru ini merilis pembaruan pertama program MP3 klasik (5,9 RC1 Build 9999) dalam empat tahun.

Meskipun ini bukan perubahan dramatis di luar, para produser menggambarkannya sebagai puncak dari kerja keras bertahun-tahun, termasuk dua tim dan hiatus yang ditentukan oleh pandemi. Ada perubahan tersembunyi yang signifikan, termasuk migrasi ke platform pengembangan yang jauh lebih baru.

Baca Juga

Dilansir dari Engadget, Kamis (4/8/2022), perangkat lunak ini memiliki sejarah panjang. Winamp mendapatkan ketenaran sebagai perangkat lunak pemutaran pilihan selama era pengunduhan musik awal.

Itu adalah rumah bagi semua MP3 yang Anda (atau mungkin orang tua Anda) dapatkan dari toko digital pemula dan aplikasi peer-to-peer. Ini memainkan banyak format umum, dan terkenal dengan tampilan antarmuka dan visualisator yang sangat dapat disesuaikan.

Perusahaan induk AOL (sebelumnya pemilik Engadget) menutup pekerjaan pada 2013, bertahun-tahun setelah aplikasi saingan dan opsi streaming seperti Spotify bertahan, tetapi itu bukan akhir. Radionomy membeli Winamp pada 2014 untuk membantu rencana musik online-nya. Tim akhir-akhir ini menjanjikan pengalaman yang “benar-benar remaster” dengan fitur podcast dan radio serta koneksi yang lebih dekat dengan artis.

Kembalinya Winamp tidak akan menghidupkan kembali semangat zaman digital pergantian milenium. Streaming masih mendominasi, dan ada kemungkinan Anda lebih sering mendengarkan di ponsel atau speaker pintar daripada di PC. Namun, jika suara startup bertema llama secara permanen mengetsa di otak Anda, ini bisa menjadi dosis nostalgia yang disambut baik.

 

https://www.engadget.com/winamp-mp3-player-software-returns-191027227.html?src=rss

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement