Kamis 04 Aug 2022 23:49 WIB

Sun Life Dorong Pemerataan Literasi dan Inklusi Keuangan

Sun Life membawa Program 3R untuk perluas akses keuangan di Indonesia

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pekerja sedang melintas didepan Menara Sunlife, Jakarta, Ahad (4/10). Perusahaan asuransi, Sun Life berupaya mendorong pemerataan literasi dan inklusi keuangan. Hal ini sekaligus memperluas akses terhadap proteksi kesehatan dan membuka peluang usaha bagi seluruh lapisan masyarakat.
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Pekerja sedang melintas didepan Menara Sunlife, Jakarta, Ahad (4/10). Perusahaan asuransi, Sun Life berupaya mendorong pemerataan literasi dan inklusi keuangan. Hal ini sekaligus memperluas akses terhadap proteksi kesehatan dan membuka peluang usaha bagi seluruh lapisan masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan asuransi, Sun Life berupaya mendorong pemerataan literasi dan inklusi keuangan. Hal ini sekaligus memperluas akses terhadap proteksi kesehatan dan membuka peluang usaha bagi seluruh lapisan masyarakat. 

Chief Agency Officer Sun Life Indonesia Wirasto Koesdiantoro mengatakan Sun Life membawa Program 3R yang mengangkat pilar Recruit, Reactivate and Reposition untuk memperluas akses keuangan di Indonesia. Saat ini program 3R dari Sun Life Indonesia tiba di kota ke-14, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Langkah pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat untuk menurunkan angka pengangguran menjadi hal yang sejalan dengan misi kami. Melalui Program 3R, kami ingin memaksimalkan peran Sun Life Indonesia agar lebih banyak lagi masyarakat paham akan pentingnya memiliki proteksi sedini mungkin serta tentunya peluang usaha menarik yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan hidup masyarakat terutama di Sumbawa," ujarnya dalam keterangan tulis, Kamis (4/8/2022).

Melalui Program 3R, Wirasto juga menjelaskan berbisnis sebagai tenaga pemasar asuransi Sun Life Indonesia merupakan peluang usaha yang menarik karena tidak membutuhkan modal besar, minim risiko, serta berkelanjutan karena bisnisnya dapat diwariskan ke generasi berikutnya secara turun temurun. Tenaga pemasar memiliki waktu kerja yang fleksibel dan berkesempatan memiliki jumlah pendapatan yang tidak terbatas. 

Selain itu, mereka juga dapat membantu sesama dengan berperan dalam memberikan edukasi akan pentingnya memiliki proteksi dan perencanaan keuangan pada masa depan.

“Rangkaian Program 3R telah terlaksana di 16 kota. Saat ini kami telah berhasil menjangkau lebih dari dua ribu peserta bergabung dalam keluarga Sun Life Indonesia. Kami berharap meski rangkaian program ini telah selesai, akan lebih banyak lagi masyarakat terinspirasi melalui edukasi literasi dan inklusi keuangan yang kami berikan,” ucapnya.

Per 31 Maret 2022, Sun Life Indonesia memiliki sebanyak 8.035 tenaga pemasar yang tergabung dalam aliansinya; angka ini terdiri dari 6.037 tenaga pemasar konvensional dan 1.998 tenaga pemasar syariah. Perusahaan juga memiliki 98 Kantor Pemasaran Mandiri (KPM) yang tersebar secara nasional terdiri dari 70 KPM Konvensional dan 28 KPM Syariah. 

Sun Life Indonesia telah beroperasi di Indonesia selama 27 tahun dengan menawarkan aneka produk perlindungan dan pengelolaan kekayaan, mulai dari asuransi jiwa, asuransi pendidikan, asuransi kesehatan, hingga perencanaan pensiun. 

“Kami percaya bahwa melalui pencapaian, inovasi, program serta produk yang kami hadirkan, Sun Life Indonesia terus menjadi mitra terpercaya bagi jutaan keluarga Indonesia, dengan menawarkan berbagai solusi keuangan serta proteksi yang holistik. Kami yakin dengan semakin banyaknya tenaga pemasar yang bergabung, kami dapat menjangkau dan menginspirasi lebih banyak lagi masyarakat untuk mencapai kemapanan finansial serta menjalani hidup yang lebih sehat,” ucapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement