REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Barat (Polrestro Jakbar) mengerahkan ratusan personel untuk pengamanan demonstrasi massa buruh di depan gedung DPR/MPR/DPD RI di Senayan, Jakarta Pusat (Jakpus), Rabu (10/8/2022). "278 personel gabungan tersebut diterjunkan guna untuk memastikan kelancaran dan keamanan dimana wilayah Jakarta Barat merupakan jalur lintasan," ujar Kepala Polrestro Jakbar, Kombes Pasma Royce saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Pasma menjelaskan, ratusan personel itu ditempatkan di kawasan Gedung Parlemen dan sepanjang jalur perjalanan buruh dari arah Jakbar. Dia juga mengimbau anggotanya untuk berlaku humanis dan tidak mengintimidasi massa secara fisik maupun verbal selama demonstrasi berlangsung. Pasma berharap, demonstrasi tersebut berjalan damai sehingga buruh bisa menyampaikan aspirasinya dengan kondusif.
Petugas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan Polrestro Jakpus mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Senayan dan Kompleks DPR/MPR RI terkait rencana aksi buruh pada Rabu. Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestro Jakpus, Kompol Purwanta membenarkan adanya pengalihan lalu lintas yang diberlakukan secara tentatif sesuai dengan jumlah massa dan kepadatan kendaraan.
Adapun agenda para buruh adalah menolak berlakunya Undang-Undang (UU) Cipta Kerja. UU itu dituding merugikan buruh dan menguntungkan oligarki.