Jumat 12 Aug 2022 09:04 WIB

Bank Mandiri Dorong Pengembangan Ekosistem Digital Pasar

Bank Mandiri berkomitmen mewujudkan aspirasi perusahaan menjadi Urban Lokomotif

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
 Program Livin’ Urban yang berfokus untuk menyejahterakan masyarakat melalui berbagai inisiatif. (ilustrasi).
Foto: Prayogi/Republika.
Program Livin’ Urban yang berfokus untuk menyejahterakan masyarakat melalui berbagai inisiatif. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berkomitmen untuk mewujudkan aspirasi perusahaan menjadi Urban Lokomotif lewat beragam program dukungan pertumbuhan ekonomi kerakyatan di wilayah perkotaan sekaligus menjadi perpanjangan tangan Pemerintah dalam memberdayakan masyarakat serta mempercepat inklusi keuangan di Indonesia.

Salah satu implementasi komitmen tersebut adalah Program Livin’ Urban yang berfokus untuk menyejahterakan masyarakat melalui berbagai inisiatif. Mulai dari program digitalisasi pasar bertajuk Livin’ Pasar, lalu Livin’ Warung, Livin’ Kampoeng Usaha dan Kampoeng Sehat hingga Livin’ Society yang memberikan dampak sosial yang positif.

Baca Juga

Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar mengatakan, program ini diharapkan ikut mampu memperluas akseptasi pembayaran digital, salah satunya lewat penggunaan QR Code Indonesian Standard (QRIS) Livin Usaha untuk pedagang.

“Program ini nantinya akan direplikasi di sebagian besar pasar rakyat. Melalui sinergi antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Regulator kami berharap dukungan digitalisasi pasar ini memberikan dampak positif berupa peningkatan kegiatan transaksi non tunai ke depan. Termasuk mendorong pelaku UMKM agar naik kelas,” ujarnya. dalam keterangan tulis, Jumat (12/8/2022).

Bank Mandiri menggarap pasar sebagai salah satu ekosistem yang terintegrasi mulai dari supplier, distributor, logistik, penjual maupun pembeli agar mendapatkan solusi perbankan. Tak hanya itu, bank berlogo pita emas ini juga mengadakan program Bonus i-kupon Indomaret Rp 50 ribu pakai QR Livin’ di Pasar Beringharjo. Promo yang diadakan mulai dari 10-14 Agustus 2022 ini diharapkan turut mendorong minat transaksi masyarakat menggunakan channel pembayaran QR di Super App Livin’ by Mandiri.

“Kami berharap dengan adanya digitalisasi pasar ini, transaksi non tunai dapat meningkat sehingga dapat secara langsung mempermudah kebutuhan pembayaran masyarakat dan tentunya turut mendorong tingkat inklusi keuangan di Indonesia,” tuturnya.

Sebagai informasi, hingga akhir Juli 2022, transaksi merchant QRIS Bank Mandiri telah mencapai lebih dari delapan juta transaksi, dengan volume transaksi menembus Rp 900 miliar. Jumlah tersebut tumbuh sebesar 400 persen secara year on year (YoY).

Lebih lanjut, Alexandra berharap dengan adanya Livin’ Pasar, Bank Mandiri dapat ikut memperluas penggunaan QRIS sebagai salah satu sarana pembayaran non tunai yang dapat diandalkan masyarakat. “Dengan adanya program Livin’ Urban, kami berharap dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat, dan menjadikan Bank Mandiri sebagai Urban Lokomotif untuk kemajuan Indonesia,” paparnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement