Jumat 12 Aug 2022 11:32 WIB

Asiknya Foto Jurnalistik, Satu Gambar Seribu Makna

Foto yang kuat adalah foto yang mampu memaknai peristiwa

Red: Gita Amanda
Direktur Pengelolaan Media (PM), Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Ditjen IKP Kominfo), Nursodik Gunarjo, mengungkapkan bahwa foto yang kuat adalah foto yang mampu memaknai peristiwa, untuk kemudian dituangkan dalam gambar yang bercerita.
Foto: Kementerian Kominfo
Direktur Pengelolaan Media (PM), Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Ditjen IKP Kominfo), Nursodik Gunarjo, mengungkapkan bahwa foto yang kuat adalah foto yang mampu memaknai peristiwa, untuk kemudian dituangkan dalam gambar yang bercerita.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Direktur Pengelolaan Media (PM), Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Ditjen IKP Kominfo), Nursodik Gunarjo, mengungkapkan bahwa foto yang kuat adalah foto yang mampu memaknai peristiwa, untuk kemudian dituangkan dalam gambar yang bercerita.

“Ada pepatah satu gambar seribu makna. Enggak perlu diceritakan, hanya dengan melihat gambarnya saja semua orang sudah tahu peristiwa yang terjadi. Kekuatannya adalah karena di otak kita itu ada image yang terbangun yang kita bisa memaknai foto itu dengan cara kita sendiri. Asyiknya foto seperti itu,” kata Nursodik saat membuka kegiatan bimbingan teknis Jadi Pintar Bareng Kominfo Newsroom (Jarkom) seri Fotografi  bertema “Trik Cantik Foto Jurnalistik” di Kota Malang, Kamis (11/8/2022).

Baca Juga

Menurutnya, foto dapat memiliki ribuan makna yang setara dengan seribu kata. Hal itu menunjukkan bahwa foto memiliki kekuatan yang lebih dari pada sebuah narasi. Dengan kata lain ungkapan atau gagasan bahwa ide kompleks dapat disampaikan hanya dengan satu foto.

photo
Direktur Pengelolaan Media (PM), Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Ditjen IKP Kominfo), Nursodik Gunarjo, mengungkapkan bahwa foto yang kuat adalah foto yang mampu memaknai peristiwa, untuk kemudian dituangkan dalam gambar yang bercerita. - (Kementerian Kominfo)

Oleh karena itu, tambah Nursodik, pelatihan fotografi jurnalistik sangat penting untuk terus mengasah kemampuan membuat foto yang mampu membangun kesan dan cerita bagi para pembaca, atau yang melihat untuk memberikan makna dengan caranya masing-masing.