REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Sebuah bus yang berpenumpang puluhan siswa dari Madrasah Tsanawiyah Annur Sawahan, Turen mengalami kecelakaan. Bus tesebut terperosok ke jurang di Desa Plandi, Wonosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Kapolsek Wonosari Polres Malang Iptu Anwari Sidiq mengatakan, bus yang membawa rombongan sebanyak 28 siswa dan dua guru tersebut terperosok ke dalam jurang setinggi kurang lebih tiga meter. "Ada 31 orang pada bus tersebut, terdiri atas 28 siswa, dua orang guru, dan pengemudi," kata Sidiq.
Akibat kejadian tersebut, kata Sidiq, ada dua orang siswa yang harus mendapatkan perawatan dari fasilitas kesehatan terdekat. Seorang siswa bernama Karomatun Nisa terkilir di bagian pinggang dan mendapatkan perawatan di Puskesmas Ngajum.
Satu siswa lain, lanjut dia, bernama Billy mengalami luka lecet akibat terkena pecahan kaca. Sementara itu, puluhan siswa dan penumpang lainnya dilaporkan selamat dalam kejadian tersebut. "Penumpang lainnya selamat," kata Sidiq.
Diduga terperosoknya bus yang membawa rombongan siswa tersebut akibat pengemudi bus tidak mampu menguasai kemudi pada saat jalan menanjak dan berbelok. Saat itu bus tidak mampu menanjak dan berjalan mundur. "Pada saat menginjak gas, bukannya menanjak, melainkan justru mundur. Kebetulan selain jalan yang curam, kondisi juga licin akibat hujan," ujarnya.
Akibat tidak mampu menanjak tersebut, bus akhirnya mundur dan terguling ke tebing yang dekat dengan perkebunan warga. Rencana evakuasi bus tersebut, kata dia, akan dilakukan esok hari dengan alat berat. Rombongan tersebut berencana melakukan wisata ke Umbulan Tanaka, Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari.