Kamis 18 Aug 2022 20:38 WIB

Berdayakan Warga, Prodi Pendidikan Geografi UMP Gandeng People's Planet Project Belanda

People’s Planet Project adalah lembaga pemberdayaan masyarakat adat

Rep: idealisa masyrafina/ Red: Hiru Muhammad
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi UMP membuat video tutorial mapping untuk kader-kader muda suku anak rimba kelompok makekal bersama (KMB) bersama People’s Planet Project dari Belanda.
Foto: UMP Purwokerto
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi UMP membuat video tutorial mapping untuk kader-kader muda suku anak rimba kelompok makekal bersama (KMB) bersama People’s Planet Project dari Belanda.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO--Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Banyumas, Jawa Tengah menjalin kerjasama dengan People’s Planet Project, Belanda.

Kepala Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMP Dr.rer.nat Anang Widhi Nirwansyah, M.Sc menyatakan bahwa bersama dengan Bagas Widiyantoro selaku Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi UMP dipercaya membuat video tutorial mapping untuk kader-kader muda suku anak rimba kelompok makekal bersama (KMB) oleh organisasi tersebut.

Baca Juga

“Saya dan mahasiswa Geografi UMP ditunjuk menjadi ambassador GeoStory Camp khususnya untuk wilayah Asia Tenggara," ujarnya dalam rilis yang diterima Republika, Kamis (18/8/22).

Ia menjelaskan, People’s Planet Project dari Belanda merupakan lembaga yang bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat adat dengan menggunakan peta dan film dokumenter.

Dalam rangka terus melakukan kerja sama baik dalam dan luar negeri, Pendidikan Geografi UMP melakukan kolaborasi dengan People's Planet Project yang memiliki tujuan untuk memberdayakan masyarakat adat untuk melindungi hutan dan keanekaragaman hayatinya melalui film partisipatif dan data geospasial.

"Project selanjutnya di Papua Nugini, sekarang sedang mengorganisir untuk pengajuan funding lanjutan Luar Negeri untuk pemberdayaan di suku Orang Rimba Jambi,” katanya. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement