REPUBLIKA.CO.ID, Suatu ketika, Nabi Musa mendapat pertanyaan, apakah ada orang yang lebih pintar selain dirinya. Karena perasaan kaget dan sedikit merasa ditantang dengan pertanyaan itu, Nabi Musa menjawab dengan spontan.
"Tidak ada."
Ternyata Allah SWT tidak setuju dengan jawaban Musa. Lalu Allah SWT mengutus Jibril untuk bertanya kepadanya, "Wahai Musa, tidakkah engkau mengetahui di mana Allah SWT meletakkan ilmu-Nya?"
Mendengar firman Allah yang dibawa Jibril, Nabi Musa sadar bahwa dia terburu-buru menyampaikan jawaban.
Jibril kembali berkata kepadanya, "Sesungguhnya Allah SWT mempunyai seorang hamba yang berada di Majma al-Bahrain yang dia lebih alim daripada kamu."
Mendengar perkataan itu, Nabi Musa penasaran dan ingin segera menemuinya untuk menimba ilmu kepada orang yang disebut Jibril tadi.