Ahad 21 Aug 2022 02:00 WIB

Bastianini Klaim Pole Position Perdana di GP Austria

Enea Bastianini mencatatkan waktu 1 menit 28,772 detik pada kualifikasi GP Austria.

Pembalap Gresini, Enea Bastianini.
Foto: EPA-EFE/Vincent Jannink
Pembalap Gresini, Enea Bastianini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Enea Bastianini akan mengawali balapan kelas primer dari posisi start terdepan untuk pertama kalinya. Ia berhasil mencuri pole position dari Francesco Bagnaia pada kualifikasi Grand Prix Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Sabtu (20/8/2022).

Pembalap tim Gresini ini mencetak lap terbaik dengan catatan 1 menit 28,772 detik di pengujung Q2. Ia mengalahkan catatan Bagnaia dari tim Ducati dengan margin 0,024 detik untuk pole pertamanya di kelas primer, demikian laporan laman resmi MotoGP.

Baca Juga

Rekan satu tim Bagnaia, Jack Miller, melengkapi baris terdepan saat Fabio Quartararo (Yamaha) dan Aleix Espargaro (Aprilia) harus puas di baris kedua dan ketiga. "Sudah cukup lama bagi saya tanpa pole position," kata Bagnaia, yang telah tiga kali meraih kemenangan pada musim ini.

"Hari ini kami tiba dan siap untuk kualifikasi dan pada akhirnya saya sangat senang, juga untuk Gresini dan Ducati, kami berada di paling depan besok."

Duet tim Pramac Jorge Martin dan Johann Zarco menghuni baris kedua di P4 dan P6. Mereka mengapit Quartararo yang berada di bawah tekanan sebagai pemuncak klasemen dengan margin 22 poin saja dari rival terdekatnya, Aleix Espargaro.

Bagnaia juga akan mempertahankan momentum setelah perlahan-lahan merangkak ke posisi tiga klasemen berbekal empat kemenangan dalam tujuh balapan terakhir.

"Akan jadi balapan yang berat karena Fabio sangat cepat di sini. Namu saya ingin datang besok dan bertarung dengan dia," kata Bastianini.

Pembalap kedua Aprilia Maverick Vinales akan mengawali serangan dari P7, di depan Joan Mir dan Espargaro. Vinales tiba dengan motivasi tinggi di Austria berbekal dua podium beruntun. Sedangkan Fabio Di Giannantonio melengkapi sepuluh besar untuk tim Gresini.

Sejak kembali masuk kalender MotoGP pada 2016, Red Bull Ring telah menggelar delapan balapan kelas primer. Enam di antaranya dimenangkan pembalap Ducati. Sementara dua lainnya dimenangi pebalap KTM yaitu Miguel Oliveira (2020) dan Brad Binder, yang bertahan dengan ban slick di balapan yang diguyur hujan, tahun lalu.

Untuk 2022, layout sirkuit di Spielberg itu mengalami sedikit modifikasi dengan penambahan chicane setelah Tikungan 1.

Sepuluh besar kualifikasi GP Austria

1. Enea Bastianini (Gresini Racing MotoGP) 1:28,772

2. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) + 0,024

3. Jack Miller (Ducati Lenovo Team) + 0,109

4. Jorge Martin (Prima Pramac Racing) + 0,186

5. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) + 0,231

6. Johann Zarco (Prima Pramac Racing) + 0,274

7. Maverick Viales (Aprilia Racing) + 0,363

8. Joan Mir (Team Suzuki Ecstar) + 0,483

9. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) + 0,483

10. Fabio Di Giannantonio (Gresini Racing MotoGP) + 0,564

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement