Ahad 21 Aug 2022 12:41 WIB

Ketua Satgas Sayangkan Lemahnya Prokes Saat Acara HUT Jabar

Ketua Satgas Jabar menyayangkan lemahnya prokes saat penyelenggaraan acara HUT Jabar.

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Bilal Ramadhan
Warga mengantre pembagian kuliner saat acara Festival Kreativitas Kuliner Jawa Barat di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (19/8/2022). Sedikitnya 77.777 porsi makanan khas 27 kabupaten/kota Se-Jawa Barat dibagikan secara gratis sebagai rangkaian kemeriahan peringatan HUT Ke-77 Jawa Barat yang bertema Jabar Juara Indonesia Juara.
Foto: ANTARA/Novrian Arbi
Warga mengantre pembagian kuliner saat acara Festival Kreativitas Kuliner Jawa Barat di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (19/8/2022). Sedikitnya 77.777 porsi makanan khas 27 kabupaten/kota Se-Jawa Barat dibagikan secara gratis sebagai rangkaian kemeriahan peringatan HUT Ke-77 Jawa Barat yang bertema Jabar Juara Indonesia Juara.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Jawa Barat, Asep Gufron mengaku menyayangkan dan prihatin atas kealpaan panitia Hari Ulang Tahun Jawa Barat (HUT Jabar) ke-77 dalam menjaga terlaksananya protokol kesehatan selama perayaan yang digelar Jumat (19/8/2022) kemarin itu.

Menurut Asep, sebelum dibuka, tim Satgas Covid-19 dan panitia HUT Jabar ke-77 sejatinya telah melakukan koordinasi dan kesepakatan agar seluruh kegiatan tetap mengedepankan prokes, meski fakta di lapangan justru sebaliknya.

Baca Juga

“Kita sebelumnya itu emang ada rapat dulu ya dengan Pemprov bahwa mereka akan menggelar beberapa event untuk memperingati hari jadi Jabar, kami tidak masuk dalam kegiatan itu tapi lebih ke menginformasikan dan menekankan bahwa Kota Bandung sampai hari ini tingkat sebaran covid masih fluktuatif, tinggal bagaimana menyikapinya agar pelaksanaan HUT jabar dapat terlaksana dengan tetap berpegang pada prokes dan mengendalikan atau mengantisipasi terjadinya kerumunan,” kata Asep.

“Walaupun kalau dari pengamatan kami di lapangan itu terjadi di luar apa yang disepakati kami, baik satgas maupun panitia,” sambungnya.