Senin 22 Aug 2022 05:05 WIB

Bersih-Bersih Pantai di Padang Kumpulkan 2,1 Ton Sampah

2,1 ton sampah dikumpulkan dari pantai Padang yang didominasi sampah anorganik.

Pengunjung berjalan di antara sampah yang berserakan di Pantai Padang, Sumatera Barat
Foto: ANTARA/Iggoy el Fitra
Pengunjung berjalan di antara sampah yang berserakan di Pantai Padang, Sumatera Barat

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Aksi bersih-bersih pantai dalam rangka pencanangan Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut di kawasan Puruih Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) berhasil mengumpulkan 2,1 ton sampah yang didominasi sampah anorganik.

Dirjen Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (DPRL KKP), Victor Gustaaf Manoppo mengatakan aksi bersama Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy dan 380 orang relawan itu dalam upaya sosialisasi untuk mengurangi sampah plastik di laut.

"Pemerintah melalui 20 kementerian/lembaga terkait, berkomitmen dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN-PSL) dengan target pengurangan sampah plastik di laut sebanyak 70 persen pada tahun 2025," katanya, Ahad (21/8/2022)

Ia mengatakan Kementerian Kelautan dan Perikanan menerjemahkan komitmen itu lewat kebijakan perikanan lestari melalui penangkapan ikan terukur, perlindungan lingkungan laut dengan memperluas wilayah konservasi, serta pengendalian pencemaran di laut, terutama sampah plastik.

"Salah satunya melalui Gerakan Nasional Aksi Bulan Cinta Laut yang kita laksanakan di Pantai Puruih hari ini," ujarnya.

Menurutnya, aksi tersebut merupakan langkah inisiatif bersama untuk mengedukasi kesadaran nelayan dan masyarakat serta mengampanyekan pentingnya menjaga laut agar tetap bersih, sehingga ekosistem laut menjadi sehat. Selama Aksi Bulan Cinta Laut itu, nelayan yang melaut, selain menangkap ikan, juga diajak untuk mengumpulkan sampah. Hasil pengumpulan sampah nantinya dihargai setara dengan harga per kilogram ikan terendah di daerah.

Sementara Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy mengatakan untuk mengatasi sampah di laut dan pantai secara berkelanjutan pihaknya melalui Dinas Kelautan dan Perikanan akan membentuk komunitas-komunitas cinta laut di SMA/SMK maupun masyarakat.

"Komunitas ini nantinya tidak hanya membantu membersihkan sampah di laut dan pantai, tapi juga mengedukasi. Itu yang paling penting, meningkatkan kesadaran masyarakat," katanya.

Gerakan Nasional Aksi Bulan Cinta Laut akan di resmikan oleh Presiden RI di puncak acara Bulan Cinta Laut pada 26 Oktober 2022 serentak di 13 lokasi di seluruh wilayah pesisir dan laut Indonesia, salah satunya Kota Padang.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement