Senin 22 Aug 2022 17:30 WIB

Realisasi TJSL ID Food Capai 84 Persen Sepanjang Semester I 2022

ID Food berkomitmen pada keberpihakan lingkungan dan masyarakat yang berkelanjutan

Rep: dedy darmawan nasution/ Red: Hiru Muhammad
PT Pupuk Indonesia bersama ID Food melakukan panen raya perdana tebu dalam program Makmur di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (16/8/2022). Peningkatan produktivitas tercatat mencapai 72 persen setelah petani mendapatkan pendampingan intensif.
Foto: Republika/Dedy Darmawan
PT Pupuk Indonesia bersama ID Food melakukan panen raya perdana tebu dalam program Makmur di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (16/8/2022). Peningkatan produktivitas tercatat mencapai 72 persen setelah petani mendapatkan pendampingan intensif.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Holding BUMN Pangan, ID Food mencatat kinerja realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) hingga Semester I 2022 mencapai 84 persen.

Direktur Sumber Daya Manusia, ID Food, Endang Suraningsih menyebutkan, Holding pangan ID Food berkomitmen pada keberpihakan lingkungan dan masyarakat secara berkelanjutan dengan merealisasikan program TJSL guna mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) yang dicanangkan Pemerintah.

Baca Juga

“Kami telah menyalurkan realisasi TJSL untuk mendukung SDGs diantaranya pilar pendidikan melalui pengelolaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Gula Rajawali yang berlokasi di Jawa Timur milik ID Food," katanya dalam Siaran Pers, diterima Republika.co.id, Senin (22/8/2022).

Endang menjelaskan, sesuai misi perusahaan dalam menjaga keseimbangan hulu dan hilir pangan, pihaknya mempersiapkan sarana prasarana sekolah untuk menciptakan talenta unggul di ekolah Kejuruan satu-satunya SMK Berbasis Gula di Indonesia sebagai wujud Pembangunan pilar pendidikan.

Selain itu, ia menambahkan, sepanjang semester I 2022 ini Sinergi dengan BUMN juga dilakukan sebagai upaya realisasi SDGs diantaranya dengan Bio Farma melalui kegiatan pendampingan sertifikasi pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) kepada UMKM, kalangan mahasiswa dan startup, sekaligus Pengembangan Usaha Mikro Kecil (UMK).

Endang melanjutkan, adapun program SDGs di hilir pangan memiliki outlet - outlet UMKM binaan yang beberapa diantaranya dilakukan renovasi outlet UMKM yang dikelola seluruh anggota ID Food seperti Rajawali Nusindo dan PT GIEB Indonesia yang juga dipersiapkan melaksanakan renovasi outletnya tahun 2022. 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement