Selasa 23 Aug 2022 00:06 WIB

Buku Pelajaran di China Dinilai Rasis, 27 Orang Dijatuhi Sanksi

People's Education Press dinilai gagal memahami fungsi pendidikan.

Red: Teguh Firmansyah
Bendera Cina. Ilustrasi.
Foto: Reuters
Bendera Cina. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING  -- Sedikitnya 27 pejabat dan staf di lingkungan pendidikan China dikenai sanksi atas tuduhan memberikan ilustrasi tidak patut, rasis, dan vulgar pada buku pelajaran sekolah dasar.

Di antara 27 orang yang dikenai sanksi oleh Kementerian Pendidikan China (MoE) pada Senin adalah Direktur People's Education Press Huang Qiang dan Kepala Editor Guo Ge, masing-masing mendapatkan hukuman berupa demosi dan pencopotan.

Baca Juga

People's Education Press merupakan perusahaan percetakan di bawah pengawasan MoE. Para desainer buku pelajaran tersebut juga dikenai sanksi.

"Wu Yong Working Studio juga dilarang mengerjakan desain buku pelajaran, gambar ilustrasi, dan pekerjaan terkait dunia pendidikan," demikian pernyataan MoE kepada pers.