REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor sedang melaksanakan vaksin booster kedua bagi tenaga kesehatan (nakes) se-Kota Bogor. Pelaksanaan vaksin booster kedua dilaksanakan di fasilitas kesehatan masing-masing nakes.
Kepala Dinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno, mengatakan, sasaran nakes yang akan divaksin booster kedua yakni sebanyak 12 ribu nakes. Dimana sekitar 10.300 di antaranya sudah disuntik vaksin booster pertama.
“Saat ini sedang berlangsung untuk booster keduanya. Pelaksanaannya memang di faskes masing-masing sambil menyesuaikan ketersediaan vaksin yang ada,” kata Retno kepada Republika, Selasa (23/8).
Retno mengatakan, vaksin booster kedua dilaksanakan secara bersamaan dengan pendataannya. Sementara Dinkes Kota Bogor juga sedang melaksanakan vaksin booster untuk masyarakat.
Lebih lanjut, Retno menyebutkan, vaksin Bustar bisa dilaksanakan di Puskesmas, rumah sakit, klinik, dan faskes masing masing. Selain itu bisa juga dilaksanakan di sentra vaksinasi yang masih digelar oleh Dinkes kota Bogor.
“Capaiannya memang masih sedikit (nakes yang sudah divaksin booster kedua) baru 1,6 persen sekitar 147 orang dan ini kemarin kita dapet dropping vaksinlagi. Secara simultan dilaksanam booster,” paparnya.
Retno menambahkan, kendala yang dihadapi dalam vaksin booster kedua yakni menunggu dropping vaksin Moderna. Sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan.
“Ketika kemarin naskes banyak pakai Moderna, jadi kita kemarin ketersediaan Modernanya juga terbatas. Sementara dari edaran juga pake Pfizer. Pemberian dosis sama aja. Bisa Moderna, Astra Zeneca, Pficzer,” pungkasnya.