REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL --Juergen Klopp tidak mempersoalkan ketegangan yang terjadi antara James Milner dan Virgil van Dijk, setelah Liverpool kalah 2-1 dari Manchester United. The Reds tertinggal lebih dulu dalam tujuh pertandingan terakhir Liga Primer Inggris, saat Jadon sancho menjebol gawang Alisson.
Marcus Rashford menggandakan keunggulan di babak kedua, sebelum sundulan Mohamed Salah memperkecil ketertinggalan 10 menit jelang laga usai. Namun United mampu menjaga kemenangan hingga pertandingan berakhir. Menyusul gol pertama, wakil kapten, Milner, terlihat debat panas dengan bek tengah, Van Dijk. Keduanya bersitegang seolah saling menyalahkan atas gol tersebut.
Namun, Klopp menyatakan kalau ketegangan itu merupakan akumulasi dari laga perdana. Maklum, Liverpool belum menang pada tiga laga perdana Liga Primer Inggris, dengan dua kali imbang dan satu kali kalah. Pelatih asal Jerman itu juga sadar kalau ada ketegangan di lapangan, di mana para pemainnya saling berteriak satu sama lain.
''Saya merupakan pesepak bola. Tidak ada yang senang dengan kekalahan, itu jelas normal. Ini bukan penjelasan atau pengecualian atau apa pun. Dalam bagian ini semua baik-baik saja,'' ucap Klopp, dikutip dari Liverpoolecho, Selasa (23/8).
Klopp juga mengeluhkan banyaknya pemain senior yang cedera saat lawan MU. Klopp mencadangkan Fabinho dan memberikan starting line-up untuk Milner, Jordan Henderson dan Harvey Elliott. Menurutnya, hanya ada lima pemain senior di timnya, dengan tiga di antaranya menjadi starter. Namun, jika Darwin Nunez tidak mendapatkan kartu merah, hanya dua yang bakal dimainkan sejak awal.
''Tapi, kami mulai dengan tiga dan kemudian kami mengubah mereka dalam pertandingan. Itu seperti bagaimana kami ingin start dan bagaimana kami ingin berubah selama pertandingan,'' ujar Klopp.