Selasa 23 Aug 2022 21:11 WIB

Demokrat dan PKS Belum Masuk Daftar Safari Politik PDIP yang Dipimpin Puan

Setelah bertemu Nasdem, elite PDIP akan bertemu Gerindra dan Golkar.

Red: Andri Saubani
Ketua DPP PDIP Puan Maharani memberi salam kepada Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh usai pertemuan di Kantor DPP Nasdem, Jakarta,  Senin (22/8/2022). Pertemuan tersebut dalam rangka silahturahmi sekaligus safari politik yang merupakan salah satu dari amanat Rakernas PDIP dengan menugaskan Puan Maharani untuk membuka komunikasi dengan partai lain menjelang Pemilu 2024. Prayogi/Republika
Foto: Prayogi/Republika.
Ketua DPP PDIP Puan Maharani memberi salam kepada Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh usai pertemuan di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Senin (22/8/2022). Pertemuan tersebut dalam rangka silahturahmi sekaligus safari politik yang merupakan salah satu dari amanat Rakernas PDIP dengan menugaskan Puan Maharani untuk membuka komunikasi dengan partai lain menjelang Pemilu 2024. Prayogi/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Safari Politik PDI Perjuangan telah mengagendakan kunjungan ke Partai Gerindra dalam waktu dekat setelah mengunjungi Partai Nasdem pada Senin (22/8/2022). Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Jakarta, Selasa (23/8/2022), mengatakan, bahwa tim advance safari politik partai ini sudah menyusun langkah-langkah pertemuan dengan partai politik lain.

"Ya, sebenarnya, pertama kali desainnya, saat itu mau bertemu dengan Gerindra, kemudian dengan Golkar," jelas Hasto terkait dengan safari politik partainya menuju Pemilu 2024 di acara Pameran Lukisan Freedom of Harmony di Jakarta.

Baca Juga

Dijelaskan pula, bahwa Safari Politik PDI Perjuangan yang dipimpin Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani itu memilih Partai Nasdem untuk kunjungan pertama dengan berbagai pertimbangan. "Dari dialog dari tim advance itu dengan Nasdem. Jadi, ada beberapa pertemuan-pertemuan yang sudah dirancang," jelas Hasto salam siaran persnya.

Hasto menyebut partai yang akan dikunjungi selanjutnya adalah Gerindra, Golkar, PKB, PPP, dan PAN. Namun, dia tidak menyebut secara spesifik apakah Partai Demokrat dan PKS masuk agenda safari politik partainya atau tidak.