REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka kembali bertugas di Balai Kota Surakarta usai menjalani isolasi mandiri (isoman) selama sepekan karena tertular Covid-19.
"Anak-anak sudah sekolah, istri juga sudah PKK," katanyadi Solo, Jawa Tengah, Rabu (24/8/2022).
Istri Gibran,Selvi Ananda, sudah menghadiri acara Tim Penggerak PKK Kota Surakarta di Balai Kota Surakarta. Ketika ditanya mengenai awal mula tertular Covid-19, Gibran mengaku tidak tahu pasti kapan dan bagaimana dia tertular.
"Ngerti-ngerti positif sore habis upacara," katanya merujuk pada upacara peringatan ulang tahun ke-77 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2022.
"Batuk semua serumah, anak-anak juga batuk," katanya, menambahkan, "Kemarin semua sudah PCR lagi, hasilnya negatif."
Wali Kota bekerja dari rumah selama menjalani isolasi mandiri. Menurut dia, banyak dokumen yang diantar ke rumahnya untuk ditandatangani. Gibran, yang sudah tiga kali terserang Covid-19, menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penularan virus corona.
"Ke depannya harus lebih prokes, meningkatkan imun. Istirahat cukup sambil prokes terus," katanya. "Virus kan masih ada, jangan lengah. Melakukan prokes, cuci tangan, pakai masker," ia menambahkan.