Festival Prawirotaman Harapkan Tingkatkan Kunjungan Wisman di Yogya
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Muhammad Fakhruddin
Festival Prawirotaman Harapkan Tingkatkan Kunjungan Wisman di Yogya (ilustrasi). | Foto: Republika/Wihdan Hidayat
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Yogyakarta akan menggelar Festival Prawirotaman pada 27 Agustus 2022. Pelaksanaan festival ini digelar dengan harapan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara (wisman) di Kota Yogyakarta.
"Diharapkan penyelenggaraan Festival Prawirotaman ini benar-benar bisa menarik wisman yang sedang menginap atau bermalam di Prawirotaman untuk datang dapat menyaksikannya," kata Kepala Dispar Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Rabu (24/8/2022).
Wahyu mengatakan, festival tersebut digelar pada Agustus sesuai dengan puncak kunjungan wisman di Kota Yogyakarta yakni pada Juli, Agustus dan September.
"Maka dispar mencoba menyelenggarakan festival ini di sebuah kawasan yang dulu terkenal dengan nama Kampung Internasional dan sengaja kita laksanakan di peak season-nya wisman berada di Kota Yogya," lanjutnya.
Wahyu menyebut, wisman sendiri sudah mulai membanjiri Kota Yogyakarta sejak Maret 2022 lalu. Untuk lebih meningkatkan kunjungan wisman ini, maka berbagai event pariwisata pun digelar, salah satunya Festival Prawirotaman.
"Wisman sudah mulai membanjiri Kota Yogya sampai hari ini, alhamdulilah. Kita mencoba memanfaatkan momentum itu dengan memperbanyak event wisata yang berdasarkan atas potensi seni dan budaya yang ada di kawasan tersebut," ujar Wahyu.
Dalam pelaksanaannya nanti, festival tersebut akan menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya. Festival itu, katanya, juga melibatkan unsur seni dan budaya yang ada di sekitar kawasan Prawirotaman.
"Festival Prawirotaman akan digelar mulai pukul 14.00-21.45 WIB di Jalan Prawirotaman I dan II dengan konsep pertunjukan seni dengan cita rasa internasional," jelasnya.
Festival tersebut mengusung tema 'Manunggal Mendunia'. Tema tersebut dimaknai dengan sinergi dari semua elemen yang ada di Prawirotaman, agar kawasan tersebut dapat semakin mendunia dan mempopulerkan kembali citra Prawirotaman sebagai kampung turis mancanegara.
"Kemudian diharapkan dari semua potensi wisata di sekitar Prawirotaman itu pada akhirnya akan mendunia, dan bisa menambah daya tarik kawasan tersebut untuk dapat terus dikunjungi wisman," tambah Wahyu.
Wahyu menjelaskan, festival ini akan dibuka dengan pawai atau kirab budaya. Kirab budaya ini diikuti oleh 10 kelompok yakni pasukan kuda tunggang, tari edan-edanan, bregodo wirotomo, gedrug, andong, kapi terwelu, perempuan berkebaya, atraksi dari asrama mahasiswa Kalimantan Timur asrama mahasiswa Sumatera Barat, termasuk atraksi dari Dispar Kota Yogyakarta sendiri.
"Ada juga festival musik yang diawali dengan fashion show on the street. Festival Prawirotaman diharapkan dapat menjadi event unggulan untuk menarik kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara," kata Wahyu.