Kamis 25 Aug 2022 17:01 WIB

Jelang Muktamar, Muhammadiyah Gelar Gowes Virtual Internasional

Muktamarride Muhammadiyah akan diikuti ribuan peserta dari berbagai wilayah

Rep: Rossi Handayani/ Red: Nashih Nashrullah
Logo Muhammadiyah. Muktamarride Muhammadiyah akan diikuti ribuan peserta dari berbagai wilayah menyambut Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah
Foto: Antara
Logo Muhammadiyah. Muktamarride Muhammadiyah akan diikuti ribuan peserta dari berbagai wilayah menyambut Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menjelang Muktamar 48 Muhammadiyah ‘Aisyiyah yang akan digelar pada November mendatang, syiar Muktamar semakin gencar dilakukan. 

Salah satunya adalah kegiatan gowes internasional secara virtual yang akan dilaksanakan pada 7 Oktober-5 November.

Baca Juga

Gowes virtual bertajuk Muktamaride “Gowes Virtual Menuju Muktamar Muhammadiyah & ‘Aisyiyah ke-48” ini resmi diluncurkan secara daring pada Rabu (24/8/2022) di acara Doorstop Afiliasi Episode 3. 

Muktamaride merupakan kegiatan bersepeda virtual yang diselenggarakan di seluruh Indonesia dan dunia dengan konsep hybrid cycling. 

Konsep ini mengkombinasikan bersepeda secara terbatas dalam kelompok kecil dan rute yang berbeda selama periode waktu yang ditentukan.

“Pendaftaran ini cukup dilakukan satu orang saja yang menjadi wakil kelompok, dan pendaftaran baru akan di buka pada 1 September,” kata Panitia Muktamaride Rifqi Fauzi, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika.co,id, Kamis (25/8/2022).

Rifqi menyebutkan bahwa Muktamaride menjadi acara gowes pertama yang tidak ada batasan peserta dan juga dengan cakupan yang terluas yakni bisa diikuti peserta nasional maupun mancanegara. 

Gowes yang akan dilaksanakan serentak ini disebut Rifqi mensyaratkan pesertanya untuk melakukan pendaftaran terlebih dahulu dan wajib menyelesaikan beberapa persyaratan untuk dapat memenangkan doorprize yang akan dibagikan di event puncak Muktamaride.

Beberapa persyaratan tersebut dijelaskan Rifqi yaitu, pertama membentuk kelompok dengan peserta tiga hingga maksimal lima orang. 

Kedua, satu orang dari anggota kelompok mendaftarkan kelompoknya di muktamaride.com. Ketiga, peserta melakukan pembayaran via transfer untuk pendaftaran di mana peserta akan mendapatkan ride pack.

“Terdapat dua paket yang ditawarkan yakni paket A senilai seratus ribu rupiah dan paket B senilai lima puluh ribu rupiah,” kata Rifqi.

Keempat, wajib bergabung dalam grup Strava Muktamaride dengan cara men-download aplikasi strava. Kelima, wajib menyelesaikan jarak gowes minimal 48 kilometer yang akan terlacak melalui aplikasi strava.

Keenam, wajib berfoto dengan latar belakang ikon-ikon Muhammadiyah dan atau ikon daerahnya masing-masing. Ketujuh, foto tersebut kemudian di unggah di akun sosial media dengan mention dan mencantumkan hastag tertentu.

“Informasi lebih detil dapat ditunggu updatenya di website muktamaride.com,” kata Rifqi.

Panitia lainnya, Eko Sudarmanto mengatakan, pada awalnya Muktamaride ini hanya dilakukan dalam tingkat nasional saja, akan tetapi dengan beberapa masukan dan juga mempertimbangkan keberadaan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah maupun ‘Aisyiyah di luar negeri maka kegiatan ini juga dapat dilakukan oleh pesepeda di mancanegara. “Ini juga bagian dari syiar internasionalisasi Muhammadiyah,” kata dia.

Terkait puncak Muktamaride yang akan dilaksanakan pada 6 November 2022. Disampaikan oleh Eko, pada Puncak Muktamaride diharapkan akan diikuti 4.800 pesepeda dari berbagai lokasi yang akan memadati arena Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). 

Pada Puncak Muktamaride tersebut tidak hanya akan ada pengumuman pemenang doorprize tetapi menurut Eko juga akan dimeriahkan dengan panggung gembira.

Ketua Panitia Pusat Muktamar ke-48 Muhammadiyah ‘Aisyiyah, Marpuji Ali, menyebut bahwa Muktamaride adalah event baru yang dilaksanakan panitia dalam rangka syiar Muktamar. 

Dia berharap kegiatan ini dapat berlangsung sukses, meriah, dan menggemparkan Indonesia.

Marpuji menyebut bahwa dalam pelaksanaan Muktamar ada tiga sukses yang diharapkan, yakni sukses persidangan, sukses penyelenggaraan, dan sukses syiar Muktamar. Menurut dia, semua pihak harus turut berperan serta dalam menyukseskan Muktamar 48 Muhammadiyah ‘Aisyiyah.

“Untuk mendukung sukses Muktamar ini tentu semua pihak harus mengambil peran masing-masing agar supaya kesuksesan ini dapat terwujud,” kata Marpuji.  

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement