112 Kendaraan Hias Meriahkan Karnaval Pembangunan Cilacap
Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Warga menyaksikan karnaval mobil hias dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan RI (ilustrasi). | Foto: ANTARA/Syaiful Arif
REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP – Sebanyak 112 kendaraan hias ikut ambil bagian dalam Karnaval Pembangunan yang digelar Pemerintah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (25/8/2022). Arak-arakan kendaraan hias tersebut dilepas Bupati Tatto Suwarto Pamuji di Jalan Setiabudi, Kelurahan Kebonmanis, Cilacap Utara.
Selanjutnya, arak-arakan kendaraan hias menempuh rute sekitar lima kilometer melalui Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Gatot Subroto, Jalan S. Parman, dan finish di Jalan Jenderal Sudirman Cilacap, depan Lapangan Panglima Besar Jenderal Sudirman.
Kendaraan hias tersebut menampilkan berbagai karakter. Ada replika penyu raksasa yang merupakan salah satu ikon Cilacap, bunga Wijayakusuma, ikan raksasa, alat berat, hingga virus corona sesuai dengan bidang tugas dari tiap dinas/instansi.
Karnaval Pembangunan ini menjadi salah satu kegiatan penutup dalam rangkaian acara peringatan HUT ke – 77 RI 2022 Tingkat Kabupaten Cilacap. Ditemui usai melepas arak-arakan mobil hias, Tatto menjelaskan karnaval ini merupakan representasi capaian pembangunan segenap jajaran pemerintahan Kabupaten Cilacap.
“Inilah pembangunan di Cilacap selama lima tahun seperti apa, dipamerkan di sini”, kata bupati.
Dalam kegiatan ini, bupati sekaligus menyapa masyarakat yang menyaksikan arak-arakan kendaraan hias. Dengan berjalan kaki, ia melayani masyarakat yang antusias meminta foto bersama.
Ketua Panitia Karnaval Pembangunan Cilacap, Bambang Tujiatno menjelaskan, peserta karnaval dibagi dalam tiga kategori, yakni sekolah dan perguruan tinggi, OPD/instansi vertikal, dan umum.
“Ini adalah media promosi dan komunikasi dengan masyarakat. Di OPD misalnya pelayanan primanya diunggulkan di mobil hias. Juga BUMD, dan hasil tani, dan sebagainya ditampilkan," jelasnya.
Pantauan di lapangan, Karnaval Pembangunan ini sukses menyedot ribuan penonton. Mereka memadati sepanjang jalan protokol yang menjadi rute kendaraan hias.
Acara ini juga menjadi salah satu hiburan yang sangat dinantikan masyarakat. Terutama setelah dua tahun sebelumnya vakum akibat pandemi Covid-19.