Jumat 26 Aug 2022 18:43 WIB

500 Orang Komponen Cadangan Pertahanan Negara di Kalsel Dikukuhkan

Komponen cadangan pertahanan negara matra darat itu bersifat sukarelawan.

Mayjen TNI Tri Budi Utomo.
Foto: Dok
Mayjen TNI Tri Budi Utomo.

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- Sebanyak 500 orang komponen cadangan pertahanan negara di Kalimantan Selatan (Kalsel) dikukuhkan oleh Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo di lapangan Kejujuran Rindam VI/Mulawarman di Banjarbaru, Jumat (26/8/2022).

"Mereka yang dikukuhkan ini telah mengikuti latihan pendidikan dasar militer selama 3 bulan," kata Budi.

Dijelaskan pula bahwa komponen cadangan pertahanan negara matra darat itu bersifat sukarelawan dengan rekrutmen melalui pendaftaran di berbagai sumber yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan.

Budi menyampaikan, terima kasih atas kesiapan dan kerelaan masyarakat untuk ikut serta menjadi bagian dari komponen cadangan. Hal itu merupakan wujud tanggung jawab bersama akan pentingnya kesadaran bela negara bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dia menegaskan, bahwa bela negara bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata. Melainkan, menjadi tugas dan kewajiban semua rakyat sebagai warga negara Indonesia.

"Anggota komponen cadangan harus selalu siaga jika dipanggil negara," tegasnya.

Diingatkan pula bahwa komponen cadangan dikerahkan bila negara dalam darurat militer atau keadaan perang yang dimobilisasi oleh Presiden dengan persetujuan DPR yang komando kendalinya berada di bawah Panglima TNI.

"Jadi, tidak ada anggota komponen cadangan melakukan kegiatan mandiri. Semuanya bergerak hanya untuk kepentingan negara," ujar Pangdam.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement