Senin 29 Aug 2022 05:22 WIB

Hasil Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022: Cina Bawa Dua Gelar, Indonesia Gagal

Indonesia hanya meraih perak di nomor ganda putra Kejuaraan Dunia 2022.

Ganda putri Cina, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, berpose saat menjadi kampiun Kejuaraan Dunia 2022 di Jepang.
Foto: EPA-EFE/FRANCK ROBICHON
Ganda putri Cina, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, berpose saat menjadi kampiun Kejuaraan Dunia 2022 di Jepang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cina membawa dua gelar pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis (BWF) 2022 berkat kemenangan wakil ganda putri dan ganda campuran dalam partai final di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Ahad (29/8/2022). Ganda putri unggulan teratas Chen Qing Chen/Jia Yi Fan mempersembahkan gelar pertama bagi Cina, setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan Kim So-Yeong/Kong Hee-Yong 22-20, 21-14, demikian catatan resmi BWF.

Kemenangan tersebut sekaligus menambah catatan gelar Chen/Jia di Kejuaraan Dunia menjadi tiga. Sebelumnya, mereka berjaya di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017 dan 2021.

Baca Juga

Gelar kedua Cina dipersembahkan oleh Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dari sektor ganda campuran. Zheng/Huang yang juga menjadi juara dunia 2018 dan 2019 itu menang atas unggulan ketiga asal Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino 21-13, 21-16. Hasil itu kian memperpanjang rekor tak terkalahkan Zheng/Huang dalam tujuh turnamen terakhir yang mereka ikuti pada tahun ini.

Sementara itu, wakil Denmark Viktor Axelsen memastikan gelar juara dunia kedua sektor tunggal putra, setelah membungkam pebulu tangkis Thailand Kunvalut Vitidsarn 21-5 dan 21-16. Kemenangan tersebut sekaligus menegaskan dominasi juara dunia 2017 itu yang juga belum terkalahkan dalam empat kejuaraan yang dia lakoni sepanjang tahun ini.

Pada sektor tunggal putri, medali emas dimenangi wakil Jepang Akane Yamaguchi. Pebulu tangkis nomor satu dunia itu berhasil mempertahankan gelar juaranya yang dia raih di Spanyol pada 2021 berkat kemenangan atas wakil China Chen Yu Fei 21-12, 10-21, 21-14.

Sementara itu, Indonesia yang mengirimkan satu wakil ke final gagal membawa pulang gelar, menyusul kekalahan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan atas pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik 19-21, 14-21. Hasil tersebut menjadi kekalahan perdana The Daddies dalam keikutsertaan mereka di ajang Kejuaraan Dunia.

Sementara bagi Aaron/Soh, titel tersebut menjadi gelar juara dunia perdana bagi Malaysia sepanjang partisipasi wakil mereka di kejuaraan dunia.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement