Senin 29 Aug 2022 17:31 WIB

In Picture: Produksi Ikan Teri Kering Berkurang

Pengusaha mengaku produksi ikan teri kering berkurang karena minimnya pasokan..

Red: Mohamad Amin Madani

Pekerja menjemur ikan teri kering di desa Lombang, Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/8/2022). Pengusaha mengaku produksi ikan teri kering berkurang karena minimnya pasokan dari nelayan sehingga harga jual ikan teri kering terpaksa dinaikkan dari harga Rp45 ribu per kilogram menjadi Rp65 ribu per kilogram. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)

Pekerja menjemur ikan teri kering di desa Lombang, Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/8/2022). Pengusaha mengaku produksi ikan teri kering berkurang karena minimnya pasokan dari nelayan sehingga harga jual ikan teri kering terpaksa dinaikkan dari harga Rp45 ribu per kilogram menjadi Rp65 ribu per kilogram. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)

Pekerja menjemur ikan teri kering di desa Lombang, Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/8/2022). Pengusaha mengaku produksi ikan teri kering berkurang karena minimnya pasokan dari nelayan sehingga harga jual ikan teri kering terpaksa dinaikkan dari harga Rp45 ribu per kilogram menjadi Rp65 ribu per kilogram. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU -- Pekerja menjemur ikan teri kering di desa Lombang, Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).

Pengusaha mengaku produksi ikan teri kering berkurang karena minimnya pasokan dari nelayan sehingga harga jual ikan teri kering terpaksa dinaikkan dari harga Rp45 ribu per kilogram menjadi Rp65 ribu per kilogram. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement