Rabu 31 Aug 2022 20:15 WIB

J Trust Bank Peroleh Tambahan Setoran Modal dari Pemegang Saham Utama

Modal inti J Trust Bank mencapai Rp 2,65 triliun per Juli 2022.

Bank J Trust Indonesia
Foto: jtrustbank.co.id
Bank J Trust Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank JTrust Indonesia (J Trust Bank) memperoleh tambahan setoran modal dari pemegang saham pengendali yaitu J Trust Co Ltd sebesar Rp501,86 miliar untuk memperkuat posisi modal inti bank. Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai dalam pernyataan di Jakarta, Rabu (31/8/2022), menjelaskan penambahan pendanaan ini membuat modal inti bank menjadi semakin kuat sebesar Rp2,65 triliun per Juli 2022.

"Setoran modal dari J Trust Co Ltd ini merupakan wujud komitmen Pemegang Saham Pengendali J Trust Bank untuk melakukan pemenuhan modal inti minimum Bank paling sedikit sebesar Rp3 triliun sebelum 31 Desember 2022," kata Ritsuo Fukadai.

Baca Juga

Dengan struktur permodalan bank yang lebih kuat, ia memastikan, J Trust Bank akan meningkatkan kinerja untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan serta berkontribusi pada pengembangan ekonomi, masyarakat, dan lingkungan

Saat ini, berdasarkan laporan keuangan per Juni 2022, J Trust Bank tercatat meraih laba bersih sebesar Rp15,72 miliar dibandingkan rugi bersih Rp295,53 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pada sisi kredit, Bank mencatat pertumbuhan sebesar 52,57 persen menjadi Rp15,28 triliun serta pertumbuhan simpanan nasabah sebesar 26,57 persen menjadi Rp20,18 triliun pada posisi bulan Juni 2022 dibandingkan Desember 2021.

Sebelumnya, J Trust Bank baru menerima penghargaan dari Warta Ekonomi dalam ajang Indonesia Best Bank Awards 2022 dengan tema "Being a Winner in Post-Pandemic within Digital Utilization". Penghargaan kali ke-7 ini diberikan kepada bank terbaik dengan kinerja keuangan yang optimal sehingga memiliki kondisi yang sangat sehat atau sehat.

Pada kesempatan tersebut, J Trust Bank menerima penghargaan sebagai "Indonesia Best Bank 2022 for The Strengthening Synergy and Expand Business Segmentation, Kategori: KBMI 1".

Penilaian dilakukan tim riset Warta Ekonomi menggunakan pendekatan Risk-Based Bank Rating (RBBR) dan desk research pada laporan tahunan (annualreport) tahun 2021 dan laporan keuangan 2021-2022.

Selain itu, turut dilakukan pengukuran tingkat kesehatan bank menggunakan variabel yang terdiri dari enam aspek yaitu profil risiko, tata kelola perusahaan, rentabilitas (earning), permodalan, kinerja intermediasi dan digital shifting condition.

"J Trust Bank menghaturkan terima kasih sedalam-dalamnya atas kepercayaan dan dukungan berbagai pihak yang setia maju bersama kami," kata Ritsuo Fukadai.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement