Ini 10 SMA Terbaik di Klaten
Red: Hasanul Rizqa
ILUSTRASI Anak-anak SMA IT Ibnu Abbas sedang belajar praktik biologi. SMA IT Ibnu Abbas menjadi yang terbaik di Klaten berdasar nilai UTBK 2022. | Foto: DOK IST
REPUBLIKA.CO.ID, KLATEN -- SMA Islam Terpadu Ibnu Abbas berhasil menjadi peringkat pertama SMA terbaik di seluruh Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada 2022. Sekolah yang berada dalam lingkup Pondok Pesantren Tahfidzul Qur`an (PPTQ) Ibnu Abbas itu mengungguli sejumlah SMA lainnya, baik negeri maupun swasta. Hal itu berdasarkan daftar Top 1000 Sekolah yang telah dirilis oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Direktur PPTQ Ibnu Abbas Klaten Ustaz Dr Hakimuddin Salim Lc MA mengatakan, pihaknya bersyukur atas raihan ini. Ia mengatakan, SMA IT Ibnu Abbas Klaten juga termasuk dalam 100 SMA terbaik nasional, yakni pada posisi ke-76, berdasarkan nilai UTBK 2022. Sebelumnya, unit pendidikan ini berada pada posisi ranking 123 nasional.
"Santri SMA IT Ibnu Abbas dengan kewajiban tahfiz (menghafal Alquran) minimal 15 juz sehingga bisa lulus. Maka dengan mendapatkan peringkat tersebut, itu sudah luar biasa. Artinya, Alquran tidak menjadi penghalang bagi santri untuk terus berprestasi," kata Ustaz Hakimuddin Salim dalam keterangan yang diterima Republika, Kamis (1/9/2022).
Berdasarkan laman www.ltmpt.ac.id, berikut 10 besar sekolah terbaik se-Kabupaten Klaten.
1. SMA IT Ibnu Abbas Klaten peringkat 76 nasional dengan skor UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) 584.656.
2. SMAN 1 Klaten peringkat 125 nasional dengan skor UTBK 571.558.
3. SMAN 2 Klaten peringkat 283 nasional dengan skor UTBK 549.003.
4. SMAN 1 Karanganom perinkat nasional 341 dengan skor UTBK 542.701
5. SMAN 1 Cawas peringkat nasional 515 dengan skor UTBK 530.862.
6. SMAN 3 Klaten peringkat nasional 540 dengan skor UTBK 529.911.
7. SMAN 1 Jogonalan peringkat nasional 548 dengan skor UTBK 529.587.
8. SMKN 1 Klaten peringkat nasional 704 dengan skor UTBK 523.138.
9. SMAN 1 Wonosari peringkat nasional 886 dengan skor UTBK 516.670.
10. SMKN 1 Pedan peringkat nasional 970 dengan skor UTBK 513.940.
Kepala SMA IT Ibnu Abbas Ustaz Kelik Wardiyono MPd mengatakan, pihaknya menerapkan pola pendidikan islami yang memadukan kurikulum nasional dan muatan Qurani. Para murid setempat tidak bisa naik kelas atau bahkan lulus dari sekolah ini bila belum memenuhi tiga pilar pendidikan, yaitu akademik, tahfiz, dan akhlak.
Khususnya bagi murid kelas 12, pihaknya memberikan bimbingan belajar (bimbel) untuk mereka siap menghadapi UTBK. Di samping itu, ada pula pelayanan konseling mata pelajaran sehingga berbagai kesukaran yang mungkin dialami peserta didik dapat diatasi dengan baik.
"Prestasi yang diraih ini sudah melampaui target tim yang sudah ditetapkan, yang awalnya hanya menarget di posisi 99, ini masuk di tingkat 76 untuk level nasional," kata Ustaz Kelik.