REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA--Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa membangun kerja sama dan kemitraan dengan Rumah Sakit (RS) Prasetya Bunda di Kota Tasikmalaya. Kerja sama yang terjalin dalam hal pelayanan keagamaan itu mencakup program Bimbingan Rohani Pasien (BRP) dan Bagian Pemulasaraan Jenazah (Barzah).
Kepala LPM Dompet Dhuafa, M Noor Awaluddin Asjhar, mengatakan, kerja sama dengan RS Prasetya Bunda itu merupakan yang kali pertama dilakukan di wilayah Kota Tasikmalaya. Kerja sama itu diharapkan bisa menjadi permulaan bagi LPM Dompet Dhuafa untuk berkiprah di wilayah Tasikmalaya. "Kami sangat berbahagia bisa hadir di RS Prasetya Bunda. Mudah-mudahan ini menjadi sinergi yang baik ke depan,” kata dia melalui keterangan resmi, Jumat (2/9/2022).
Awaluddin menjelaskan, tahun ini pihaknya mulai mencanangkan ekspansi berbagai program LPM Dompet Dhuafa ke berbagai daerah, termasuk program BRP dan Barzah. Itu dilakukan sebagai upaya untuk melebarkan jangkauan penerima manfaat program, sehingga tidak terpusat hanya di wilayah Jabodetabek.
Menurut dia, program BRP merupakan bagian integral bentuk pelayanan kesehatan komprehensif dalam upaya pemenuhan kebutuhan bio-psycho-social-spiritual, yang telah terlaksana sejak 2003. Layanan kegiatannya adalah dengan memberikan bimbingan rohani secara reguler kepada pasien saat menjalani perawatan di rumah sakit. Tak hanya itu, layanan juga ada yang bersifat home care bagi pasien berkebutuhan khusus pascaperawatan, konseling agama, sharing & problem solving, tausiyah online, training islamic spiritual, dan kajian Islami tematik.
Hingga saat ini program BRP sudah menjalin kerja sama dengan 20 rumah sakit dan panti rehabilitasi. Sebanyak 20 unit rumah sakit dan panti itu antara lain RSUP Fatmawati Jakarta, RSU Tangerang, RSUD Pakuhaji Tangerang, RSUD Balaraja Tangerang, RSUD Depok, RS PMI Bogor, RSUD Pasar Minggu Jakarta, RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, RSUD Kota Bekasi, Yayasan Galuh Bekasi, dan Yayasan Al Fajr Berseri Bekasi.
Wakil Direktur RS Prasetya Bunda, Hendy Rahman, mengatakan, pelayanan kerohanian Islam merupakan kewajiban rumah sakit untuk memenuhi hak pasien dan keluarga. Karena itu, kerja kerja sama dengan Dompet Dhuafa sangat penting untuk dilakukan.“Ini momen yang sangat tepat dalam hal pemenuhan spiritual, khususnya bagi pasien dalam membantu proses pemulihan. Terima kasih kepada Dompet Dhuafa yang sudah menjalin kerja sama, kami sangat terbantu,” kata dia.