REPUBLIKA.CO.ID, DERBY -- Seorang Muslim yang berprofesi sebagai sopir taksi di Derby, Inggris, mendapatkan pujian karena menyelamatkan nyawa salah satu penumpangnya. Sopir taksi itu menyelamatkan nyawa seorang penumpang, membawanya ke rumah sakit setelah pingsan saat turun dari taksinya.

 Seperti dilansir Iqna.ir pada Jumat (9/9/2022), sopir itu adalah Abdul Majid. Ia membawa penumpang dua pria ke Duffield Road sekitar pukul 22.30 pada Sabtu lalu. Setelah turun dari mobil, salah seorang penumpang yang baru beberapa langkah berjalan keluar dari mobil tiba-tiba ambruk di tengah jalan dan jatuh pingsan hingga melukai bahunya.

 “Paramedis darurat mengatakan pria itu harus dibawa ke rumah sakit, tetapi tidak ada ambulans karena mereka sangat sibuk. Jadi saya berkata, saya bisa membawanya, jadi saya membawanya ke A&E bersama rekannya,” kata Abdul Majid kepada Derby Telegraph.

 “Tetapi saya memberi tahu mereka, itu adalah tugas saya sebagai manusia, jadi saya tidak menginginkan hadiah, tetapi mereka mengatakan mereka harus memberi saya, jadi mereka mengirim cek dengan nilai 100 poundsterling. Kita harus bisa saling membantu, dalam situasi seperti ini. Sebagai manusia, kita harus saling membantu," katanya. 

 Ateeq Naseem, seorang manajer di Taksi Albatross, memuji pemikiran cepat Majid dan mengatakan tidak semua pahlawan memakai jubah. “Pasangan itu sangat menghargai Abdul menghabiskan waktu berjam-jam bersama mereka. Abdul mengambil inisiatif. Tidak semua pahlawan memakai jubah, dan dia sangat rendah hati tentang hal itu, tetapi kami ingin menyorotinya,” katanya. 

 Pada September 2021, seorang pria Muslim di North Leigh, Oxfordshire dipuji karena berhasil menyelamatkan tetangganya saat kebakaran terjadi di rumah mereka. Azz Mahmoud, seorang pekerja muda Muslim berusia 37 tahun di Oldham, melakukan CPR untuk pertama kalinya untuk menyelamatkan nyawa seorang pria.

Ikuti Whatsapp Channel Republika