REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM -- Aston Villa merilis pernyataan emosional atas meninggalnya Ratu Elizabeth II. Istana Buckingham mengumumkan barah Sang Ratu telah meninggal pada Kamis malam dalam usia 96 tahun sekaligus mengakhiri pemerintahan terlama dalam sejarah Inggris yakni 70 tahun.
"Sang Ratu meninggal dengan tenang di Balmoral sore ini. Raja dan Permaisuri akan tetap berada di Balmoral malam ini dan akan kembali ke London besok," demikian bunyi pernyataan dari Istana, Jumat (9/9/2022)
Putra sulungnya Pangeran Charles sebagai pewaris tahta kini telah menjadi Raja Inggris Raya serta 14 kerajaan Persemakmuran lainnya. Klub Liga Inggris Villa sejak saat itu merilis pernyataan duka cita sekaligus bentuk penghormatan. Berikut pernyataan lengkap Aston Villa atas meninggalnya Ratu Elizabeth II dilansir dari Birmingham Mail, Jumat (9/9/2022).
"Klub Sepak Bola Aston Villa bergabung dengan negara dan Persemakmuran dalam berduka atas meninggalnya Yang Mulia Ratu dan ingin menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada Keluarga Kerajaan,” kata Villa dalam pernyataannya.
"Yang Mulia, Ratu Elizabeth II, merayakan Platinum Jubilee-nya awal tahun ini, menandai 70 tahun sejak aksesnya ke takhta dan akan meninggalkan warisan yang mencakup tengara menjadi raja Inggris terlama. Klub sepak bola telah menikmati sejumlah hubungan dengan Ratu dan keluarganya, terutama cucunya, Duke of Cambridge yang merupakan pendukung setia dan kadang-kadang hadir di pertandingan tim utama,” mereka menambahkan.
Kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II mengundang ucapan belasungkawa dari klub-klub Liga Inggris. Arsenal yang sedang bertandang ke markas FC Zurich mengheningkan cipta selama satu menit pada babak pertama. Pelatih Arsenal Mikel Arteta juga membatalkan konferensi pers usai laga dan tak memberikan pernyataan apapun kepada media sebagai bentung penghormatan.
Lihat postingan ini di Instagram