REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG -- Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPKBPPPA) Kota Padang Panjang, Osman, mengatakan mulai hari ini, Jumat (9/9/2022) warga Kota Padang Panjang menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM). Pihaknya hari ini menyalurkan bantuan untuk warga Padang Panjang Barat (PPB). Besok, Sabtu (10/9/2022) akan disalurkan untuk warga Padang Panjang Timur (PPT).
Osman menyebut bantuan ini dilakukan sebagai langkah strategis untuk memulihkan ekonomi pasca kenaikan harga BBM. “Alokasi penerima BLT BBM akan disalurkan untuk 1.694 keluarga penerima manfaat (KPM),” kata Osman.
Ia menambahkan program BLT BBM ini pengalihan subsidi BBM kepada masyarakat terdampak khususnya bagi masyarakat miskin dan rentan miskin (penerima Program Sembako/PKH).
Menurut dia, untuk mekanisme penyalurannya langsung disalurkan PT Pos Indonesia. Pelaksanaan penyalurannya dilaksanakan dua tahap, yaitu tahap I September- Oktober dan tahap II November- Desember) dengan nilai BLT BBM sebesar Rp150 ribu/KPM/bulan.
“Penyaluran ini dilaksanakan bertahap agar memenuhi 4T yakni tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah dan tepat administrasi,” ucap Osman.
Selain itu, tambahnya, BLT BBM ini diberikan serentak dengan penyaluran Program Sembako periode September 2022. Jadi total nilai yang akan diterima KPM adalah sebesar Rp 500 ribu/KPM
Jadi masyarakat Padang Panjang menerima BLT BBM langsung dua bulan Rp 300 ribu dan dengan bantuan sembako Rp 200 ribu.