REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pesantren Darul Quran (Daqu) Ketapang, bersama dengan Yayasan Syekh Ali Jaber dan Ikatan Alumni Daarul Qur\'an (Ikadaqu) mengadakan acara napak tilas Dakwah Syekh Ali Jaber di Indonesia dan peresmian pemakaman Muusa pada Sabtu (10/9/2022).
"Napak tilas syekh Ali Jaber hari ini digelar sekaligus peresmian makam Muusa yaitu makam umi Uum dan syekh Ali Jaber, Muusa kepanjangan makam umi Uum, syekh Ali," kata Rektor Institut Daarul Quran, H. M. Anwar Sani, S.Sos., ME., pada Sabtu.
Acara diadakan di masjid An-Nabawi, pesantren Darul Quran Ketapang, Tangerang. Dimulai pada jam 08.30 hingga zuhur yang dihadiri ratusan peziarah. Acara Napak tilas disebut bertujuan untuk mengenang kembali syekh Ali Jaber dalam perjalanan dakwahnya di Indonesia dan meresmikan pembukaan dari Muusa, Makam ibunda Yusuf mansur, Umi Uum, dan Syekh Ali Jaber untuk didatangi secara umum.
"Seiring berjalan, karena ada orang tua ustadz Yusuf, orang tua ustadz Jamil, ada Syekh Ali kemudian juga dimakamkan di situ, banyak sekali masyarakat yang berziarah, sedangkan kami belum mempersiapkan area pemakaman menjadi nyaman untuk dikunjungi para peziarah. Agustus mulai renovasi biar lebih nyaman bagi para peziarah yang kemudian akan ziarah di pemakaman pesantren Darul Quran," ucapnya.
Sementara Pendiri Pesantren Darul Quran, Yusuf Mansur (YM) mengatakan, perihal renovasi, Daqu sebagai tuan rumah ingin peziarah lebih nyaman. Dia mengatakan, di sana para peziarah bisa datang sekaligus melihat pemandangan anak-anak pesantren dengan segala tingkah lakunya.
"Hari ini kick off dibuka kembalinya makam Syeikh Ali di ponpes daqu pusat, di kampung ketapang, kota Tangerang. Semoga menjadi perekat umat juga adanya, mengingat dari berbagai kota luar biasa antusiasmenya untuk berziarah," kata YM.
"Dan kami pun mempersyaratkan agar registrasi, daftar, tidak dipungut biaya apa-apa hanya agar tertib, bisa diatur jadwalnya, tidak berdesak-desakkan, tidak tumplek blek di satu waktu," lanjut YM.