REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengembangkan masyarakat di sekitar wilayah operasi menjadi salah satu upaya keberlanjutan yang dilakukan PT Antam Tbk (Antam). Salah satunya melalui pelaksanaan program peningkatan kapasitas (capacity building) yang dilakukan kepada 33 masyarakat di Unit Bisnis Pertambangan Emas di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Direktur Operasi dan Produksi Antam, I Dewa Wirantaya menyebut, pelaksanaan program peningkatan kapasitas kepada masyarakat lokal yang tergabung dalam kelompok penambang rakyat ini dilakukan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman dalam penerapan good mining practice.

“Sebagai perusahaan yang berdampingan dengan kegiatan pertambangan rakyat, Antam menyadari pentingnya sharing knowledge mengenai pemahaman kaidah praktik penambangan. Oleh karenanya, pada kegiatan yang dilakukan sejak Juni 2022 ini, kami juga melibatkan praktisi dan tenaga ahli berpengalaman yang tersertifikasi baik dari internal Antam maupun eksternal,” jelasnya. 

Dewa menyebut hal ini juga dilakukan untuk menjaga aspek keselamatan pertambangan, perlindungan lingkungan dan aspek usaha jasa, serta standarisasi. 

“Kami juga memberikan materi teknis mengenai pertambangan di tambang pongkor terutama pada aspek K3 (Keselamatan, dan Kesehatan Kerja) yang diharapkan akan dapat meningkatkan kapasitas para peserta,” tambahnya. 

Pelaksanaan program peningkatan kapasitas yang melbatkan masyarakat sekitar wilayah operasi Antam ini juga merupakan salah satu upaya dalam penyelenggaraan program pengembangan masyarakat yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs). 

“Kegiatan ini juga merupakan salah satu implementasi Antam dalam penerapan ESG dalam aktivitas operasi. Kami meyakini, sinergi, kolaborasi dan semangat gotong royong bersama masyarakat merupakan salah satu kunci tercapainya kinerja yang baik, oprimal dan berkelanjutan,” tutup Dewa. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika