REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PP (Persero) memastikan akan fokus mencapai target laba bersih pada akhir 2022 mencapai Rp 429 miliar. Direktur Utama PT PP Novel Arsyad mengatakan berdasarkan laporan keuangan yang berakhir pada 30 Juni 2022 (unaudited) tercatat laba bersih sudah mencapai Rp 112 miliar.

"Laba bersih pada tahun berjalan ini mencerminkan pertumbuhan sebesar 1,28 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021," kata Novel dalam konferensi video Public Expose Live 2022, Kamis (15/9/2022).

Sementara pendapatan usaha PT PP pada semester I 2022 mencapai Rp 9,023 triliun. dia menuturkan angka tersebut juga menunjukan peningkatan hingga 39,74 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021.

Novel menambahkan, penjualan PT PP sampai Juni 2022 mencapai Rp 9 triliun atau naik hingga 39 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021. Novel menargetkan penjualan pada akhir tahun ini mencapai Rp 21,4 triliun.

"Ini pencapaian penjualan sudah bergerak masif dimana kita peroleh majority dari proyek carry over dan juga sebagian dari proyek baru," jelas Novel.

Novel menambahkan, kontribusi pertumbuhan pendapatan usaha PT PP tersebut berasal dari induk usaha 55 persen dan sisanya sebesar 45 persen berasal dari anak usaha. Kontribusi dari PP Presisi sebesar 17 persen, PP Semarang Demak sebesar 10 persen, PP Properti sebesar 10 persen, PP Urban sebesar tiga persen, dan Lainnya sebesar empat persen.

Selain itu, PT PP juga mencatatkan adanya peningkatan nilai gross margin sebesar 13,61 persen. "Ini capaiannya membaik dari periode yang sama pada 2021 sebesar 12,36 persen," jelas Novel.

Ikuti Whatsapp Channel Republika