Kamis 15 Sep 2022 17:08 WIB

BSI-UNJ Tingkatkan Literasi dan Layanan Syariah di Kampus

Program BSI terus dilakukan untuk tingkatkan angka literasi syariah di atas 10 persen

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI).  PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menandatangani nota kesepahaman dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) untuk memperkuat sinergi literasi keuangan syariah di lingkungan kampus. Lingkup kerja sama mencakup bidang pendidikan, termasuk Tridarma Perguruan Tinggi dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, penelitian, pengabdian masyarakat, serta pemanfaatan dan penggunaan layanan jasa dan produk perbankan syariah.
Foto: Lida Puspaningtyas/REPUBLIKA
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menandatangani nota kesepahaman dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) untuk memperkuat sinergi literasi keuangan syariah di lingkungan kampus. Lingkup kerja sama mencakup bidang pendidikan, termasuk Tridarma Perguruan Tinggi dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, penelitian, pengabdian masyarakat, serta pemanfaatan dan penggunaan layanan jasa dan produk perbankan syariah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menandatangani nota kesepahaman dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) untuk memperkuat sinergi literasi keuangan syariah di lingkungan kampus. Lingkup kerja sama mencakup bidang pendidikan, termasuk Tridarma Perguruan Tinggi dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, penelitian, pengabdian masyarakat, serta pemanfaatan dan penggunaan layanan jasa dan produk perbankan syariah.

Direktur Retail Banking PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Ngatari menyampaikan penandatangan nota kesepahaman ini adalah bentuk dukungan UNJ terhadap perbankan syariah di Indonesia. Program literasi akan terus dilakukan sebagai bentuk komitmen BSI dalam meningkatkan angka literasi syariah di atas 10 persen.

"Maka dengan adanya kesepakatan ini, kami optimis bahwa bank syariah dapat menjadi pilihan finansial bagi kalangan milenial kedepannya," kata Ngatari dalam keterangan, Rabu (14/9).

Dalam perkembangannya perbankan syariah terus melakukan pembenahan dan banyak melakukan terobosan. Produknya kini tidak kalah dengan perbankan konvensional dengan tarif yang bersaing. Harapannya ke depan Indonesia bisa menjadi salah satu pusat ekonomi syariah di dunia.

BSI bersiap untuk bersama meningkatkan kesadaran dan aktivasi layanan perbankan syariah di lingkungan kampus yang dibangun dalam satu ekosistem. Sehingga keberadaan bank syariah dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh civitas Kampus UNJ yang berjumlah lebih dari 35 ribu orang.

Nantinya ekosistem yang dibangun akan melibatkan peran mahasiwa, dosen dan pegawai. Seperti dalam bentuk kuliah dan FGD ilmu perbankan syariah, program magang di BSI, bantuan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi lewat program BSI Scholarship, serta pemanfaatan produk dan layanan jasa perbankan syariah yang meliputi tabungan dan pembiayaan sesuai prinsip syariah.

Pada kesempatan ini, Bank Syariah Indonesia melalui BSI Maslahat memberikan secara simbolis bantuan pendidikan dalam bentuk beasiswa Program BSI Scholarship sebesar Rp 255 juta kepada perwakilan mahasiswa kampus UNJ. Program BSI Scholarship ini merupakan program pemberian beasiswa kepada pelajar atau mahasiswa berprestasi.

"Durasinya selama empat semester dan berkesempatan menjadi Duta Ekonomi Syariah dalam upaya meningkatkan literasi syariah di lingkungan kampus," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement