Kamis 15 Sep 2022 21:01 WIB

Dimas Anggara Tetap Nekat Main Film Horor Meski Penakut

Dimas Anggara terlibat dalam film horor 'Inang'.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nora Azizah
Aktor Naysila Mirdad dan Dimas Anggara dalam jumpa pers film horror-thriller INANG di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Rabu (14/9).
Foto: Republika/Umi Nur Fadhilah
Aktor Naysila Mirdad dan Dimas Anggara dalam jumpa pers film horror-thriller INANG di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Rabu (14/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Dimas Anggara mengakui dirinya adalah orang yang penakut. Namun, Dimas tetap memilih bergabung dengan film horror-thriller arahan sutradara Fajar Nugros Inang.

“Saya sangat menghindari genre horor, bukan penakut, tapi nggak berani saja,” kata aktor kelahiran 10 September 1988 itu dalam acara jumpa pers peluncuran Official Trailer & Poster Film 'INANG' di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Rabu (14/9/2022).

Baca Juga

Inang menggambarkan perjuangan seorang perempuan melawan kekuatan jahat yang ingin mengambil alih kehidupan bayinya. Sebagai film horror-thriller dengan segudang unsur thrilling dan jump-scare, Inang menawarkan pelajaran berharga seputar perjalanan kehidupan seorang wanita, kasih sayang orang tua, dan realitas kehidupan yang dibalut dengan unsur mitos Jawa, yaitu Rabu Wekasan atau Rebo Wekasan, yang menjadi inspirasi utama alur ceita dalam film ini. 

Inang dibintangi Naysila Mirdad, Dimas Anggara, Lydia Kandou, Rukman Risadi, dan Pritt Timothy, Nungki Kusumastuti, Rania Putrisari, Totos Rasiti, Muzakki Ramdhan, David Nurbianto, dan Emil Kusumo.

Dimas mengatakan dirinya memerankan sosok Bergas, yaitu seorang petualang yang terpaksa pulang. Dimas mengatakan awalnya dia tertarik dengan sinopsis yang dibawa oleh Fajar. Kemudian, dia menawarkan diri untuk bergabung dengan proyek tersebut.

“Saya malah yang mau, saya menawarkan diri ke mas Fajar,” ujar Dimas.

Dimas mengatakan dirinya tidak terlalu memikirkan sisi horor dari proyek Inang. “Nggak kepikiran ke arah sisi horor, saya kesampingkan dulu itu,” kata dia.

Pun saat di lokasi, Dimas mengatakan tidak merasa takut, meskipun dia sangat penakut. Dimas mengatakan dirinya sangat penasaran dengan mitos Rabu Wekasan, karena sama-sama berasal dari Jawa.

“Sebagai orang Jawa, cerita Rabu Wekasan bikin saya penasaran pas baca (skenario) udah tertarik dulu ke cerita. Sisi horornya digeser ke belakang dulu, “ ujar Dimas.

Sutradara Fajar mengatakan tidak memiliki trik khusus membuat Fajar berani selama mengerjakan prooyek tersebut. “Karena saya juga penakut, saya bilang ke mereka ayo //bareng-bareng//,” kata dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement