REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Rektor Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta, Nadjmatul Faizah, mengatakan bahwa IIQ Jakarta konsisten mendidik kaum perempuan sebab, IIQ memiliki peran penting dalam upaya mencetak sarjana perempuan yang menghafal Alquran, menyebarkan risalah Islam rahmatan lil alamin serta menghasilkan lulusan dengan kepedulian sosial yang tinggi.
Hal tersebut dikatakan Rektor IIQ Jakarta dalam pidato pada sidang senat terbuka Wisuda Sarjana ke-23, Magister ke-16, dan Doktor ke-2 serta Dies Natalis ke-45 di gedung Universitas Terbuka Convention Center (UTCC) Tangerang Selatan, Kamis (15/9/2022).
“Hal ini sejalan dalam tema wisuda tahun ini, yaitu ‘Bangkit Bersama Alquran. Maju Bersama Perempuan, Berkarya untuk Indonesia Berkeadaban,’ Saya atas nama pimpinan dan seluruh sivitas akademika IIQ, menyampaikan terima kasih kepada Dewan Pembina Yayasan IIQ, atas dukungannya selama ini kepada IIQ,” ujarnya.
Kepada para wisudawan, Rektor berpesan agar senantiasa menjaga akhlakul karimah dan menjunjung tinggi nilai-nilai Alquran serta menjaga nama baik almamater IIQ tercinta di manapun berkiprah. Karena dengan hal tersebutlah kita akan sukses dan berjaya, sebaliknya dengan mengabaikan hal itu, niscaya kita akan gagal dalam perjuangan di masyarakat.
“Oleh karena itu, menjadi tugas kita bersama, baik kami yang berada di dalam kampus, maupun saudara-saudari yang berkiprah di luar, untuk selalu menegakkan akhlak mulia, menyebarkan risalah Islam rahmatan lil’alamin, memiliki kepekaan sosial yang tinggi serta dapat mengetengahkan moderasi beragama,” pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan kabar gembira bahwa Program Pascasarjana IIQ memberikan beasiswa kepada lulusan terbaik program sarjana S1 dan lulusan terbaik Program Magister untuk melanjutkan studi pada Program Pascasarjana IIQ Jakarta.
“Begitu juga bagi seluruh lulusan tingkat sarjana (S1) yang melanjutkan ke Magister S2 dan seluruh lulusan Magister (S2) yang melanjutkan ke Doktor (S3) di IIQ Jakarta akan mendapatkan bebas biaya pangkal,” papar Rektor.
Kepada Kementerian Agama RI, pihaknya berharap kerja sama beasiswa S3 Kader Ulama Perempuan Program 5000 Doktor yang selesai tahun ini agar dapat dilanjutkan sehingga IIQ Jakarta bisa terus berkontribusi dalam mencetak ulama perempuan demi kepentingan agama, bangsa, dan negara.
“Perlu diketahui saat ini IIQ Jakarta sedang mempersiapkan pembukaan program Studi Baru yaitu Program Doktor Hukum Ekonomi Syariah sebagai kelanjutan dari program magister yang telah ada. Mohon doa dan dukungannya agar hal tersebut bisa segera terealisasi,” ungkapnya.
Tahun ini, ada 480 orang wisudawan-wisudawati yang berhasil menamatkan pendidikan mereka di 3 fakultas dan Program Pascasarjana IIQ Jakarta.
Yakni, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam terdiri dari Program Studi Hukum Ekonomi Syariah sebanyak 37 orang, Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf sebanyak enam orang.
Fakultas Ushuluddin dan Dakwah terdiri dari Program Studi Ilmu Alquran dan Tafsir sebanyak 160 orang, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam sebanyak 33 orang.
Fakultas Tarbiyah terdiri dari Program Studi Pendidikan Agama Islam sebanyak 122 orang, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini 15 orang.
Selanjutnya, lulusan pada Program Pascasarjana IIQ Jakarta lulusan Program Studi Magister Ilmu Alquran dan Tafsir sebanyak 45 orang, Program Studi Magister Hukum Ekonomi Syariah sebanyak 20 orang, Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam sebanyak 31 orang dan lulusan Program Studi Doktor Ilmu Alquran dan Tafsir sebanyak 11 orang.