Jumat 16 Sep 2022 06:50 WIB

Unisba Beri Penyuluhan Soal Keamanan Pangan ke UMKM 

Kemanan pangan sangat penting mencegah dari cemaran biologis, kimia, dan benda lain.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Penyuluhan Keamanan Pangan yang digelar Unisba, dilaksanakan di Kelurahan Ciroyom, diikuti sekitar dua puluh (20) pelaku UMKM dengan berbagai jenis usaha.
Foto: Istimewa
Penyuluhan Keamanan Pangan yang digelar Unisba, dilaksanakan di Kelurahan Ciroyom, diikuti sekitar dua puluh (20) pelaku UMKM dengan berbagai jenis usaha.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menyambut antusias penyuluhan yang digelar Unisba soal keamanan pangan.  Di antaranya, bolu kukus peyeum, kue kering, olahan bandeng, dan lain sebagainya. 

Hadir sebagai pemateri dalam penyuluhan kali ini tiga orang pemateri. Yakni, Ahmad, Kepala Seksi Farmasi, Dinas Kesehatan Kota Bandung, Fariz Farrih Izadi, Dosen Fakultas Hukum Unisba, dan Zia Firdaus Nuzula, Dosen Fakultas Syariah UNISBA.

Dalam materinya, Kepala Seksi Farmasi, Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahmad menyampaikan, kepada para pelaku Industri Rumah Tangga Pangan (IRT-P), agar segera mengajukan dirinya untuk mengikuti penyuluhan keamanan pangan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan.

"Penyuluhan ini penting, karena tidak dipungut biaya, setelah mengikuti penyuluhan tersebut, pelaku IRT-P dapat mendapatkan izin edar bagi produknya," ujar Ahmad.