REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit dan minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) di Provinsi Jambi kembali mengalami penurunan untuk periode 16-22 September 2022. Harga TBS usia 10-20 tahun turun jadi Rp 2.413 per kilogram (kg).
"Hasil rapat penetapan harga TBS oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jambi bersama pengusaha serta perwakilan asosiasi petani sawit, menetapkan harga TBS usia 10-20 tahun yang turun tipis Rp16 dari Rp 2.413 menjadi Rp 2.397 per kilogram," kata Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agus Rizal, Sabtu (17/9/2022)..
Rapat ini juga menetapkan harga CPO turun Rp 85 dari Rp 10.606 menjadi Rp 10.521 per kilogram. Sedangkan untuk harga Inti sawit naik Rp 26 dari harga Rp 6.220 jadi Rp 6.246 per kilogram.
"Kita terus memantau dan berkoordinasi dengan pihak terkait mengenai harga TBS ini agar dapat diterapkan pabrik sawit yang ada di daerah," kata Agus Rizal.
Harga TBS sendiri bervariasi tergantung dengan usia masa tanam yang beragam. Kemudian harga ini juga berlaku untuk petani sawit yang telah bermitra dengan pabrik sawit.
Berikut informasi selengkapnya harga TBS di Jambi untuk TBS usia tanam tiga tahun yang ditetapkan untuk periode kali ini adalah Rp 1.883 per kilogram, usia tanam empat tahun Rp 1.999 per kilogram, usia tanam lima tahun Rp 2.092 per kilogram, usia tanam enam tahun Rp 2.180 per kilogram, dan usia tanam tujuh tahun Rp 2.236 per kilogram. Kemudian untuk usia tanam delapan tahun senilai Rp 2.282 per kilogram, usia tanam 9 tahun Rp 2.328 per kilogram, usia tanam 10 sampai dengan 20 tahun Rp 2.397 per kilogram, usia 21 hingga 24 tahun Rp 2.323 per kilogram, dan di atas 25 tahun Rp 2.214 per kilogram.
Turunnya TBS, inti sawit dan CPO tersebut diketahui berdasarkan hasil rapat Penetapan harga CPO, TBS, dan inti sawit, yang merupakan kesepakatan tim perumus dalam rapat yang dihadiri para pengusaha, koperasi, dan kelompok tani sawit, yang berdasarkan peraturan menteri dan peraturan gubernur.