Senin 19 Sep 2022 02:45 WIB

Wamen LHK Luncurkan Pusat Pertanian Regeneratif di Gunungkidul

Wamen LHK meluncurkan pusat pertanian regeneratif di Gunungkidul, Yogyakarta.

Red: Bilal Ramadhan
Petugas memeriksa tanaman jeruk yang diserang hama. Wamen LHK meluncurkan pusat pertanian regeneratif di Gunungkidul, Yogyakarta.
Foto: Dokumentasi pribadi
Petugas memeriksa tanaman jeruk yang diserang hama. Wamen LHK meluncurkan pusat pertanian regeneratif di Gunungkidul, Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGKIDUL -- Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong meluncurkan rencana besar pusat pertanian regeneratif Lahan Bumi Watu Obong di Desa Gari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Alue Dohong mengatakan upaya pemulihan bekas tambang tersebut merupakan tindak lanjut dari program yang telah dilaksanakan di kawasan Pasar Ekologis Argowijil.

"Nantinya kawasan Lahan Bumi Watu Obong akan disulap menjadi pusat pertanian regeneratif," kata Alue.

Ia mengatakan pemulihan lahan bekas tambang rakyat dirancang sebagai sebuah program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Lahan-lahan tersebut disulap menjadi lahan produktif untuk kegiatan seperti pertanian, perkebunan, agroforestri.