Selasa 20 Sep 2022 16:31 WIB

Penyebab Kebakaran 30 Rumah Adat Wainyapu Masih Diselidiki

Beberapa titik api masih menyala di Kampung Wainyapu.

Pengunjung mengamati rumah adat di Kampung Adat Waiyapu, Desa Wainyapu, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Daya Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis, (25/2/2016). Puluhan rumah adat di kampung tersebut terbakar pada Selasa (20/9/2022) dini hari.
Foto: Antara/Darwin Fatir
Pengunjung mengamati rumah adat di Kampung Adat Waiyapu, Desa Wainyapu, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Daya Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis, (25/2/2016). Puluhan rumah adat di kampung tersebut terbakar pada Selasa (20/9/2022) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Kepolisian Resor Sumba Barat Daya, NTT masih menyelidiki penyebab kebakaran 30 unit rumah adat di kampung adat Uma Kahumba di Kampung Wainyapu, Desa Wainyapu, Kecamatan Kodi Balaghar. Insiden kebakaran terjadi pada Selasa (20/9/2022) pukul 01.20 WITA dini hari.

Kapolres Sumba Barat Daya AKBP Sigit Harimbawan mengatakan warga tengah dievakuasi dari Kampung Wainyapu. Beberapa titik api masih menyala di kawasan itu.

Baca Juga

Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Di sisi lain, kerugian materi yang diderita warga dinilai cukup besar.

"Anggota masih berada di tempat kejadian perkara untuk mendata kerugian yang dialami oleh masyarakat di kampung adat itu," kata Kapolres dikonfirmasi dari Kupang, Selasa (20/9/2022) siang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement