REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak muda Papua yang tergabung dalam Papua Muda Inspiratif (PMI) menginisiasi pembangunan gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH). Gedung yang sudah mencapai 84 persen pembangunan itu nantinya akan dapat digunakan anak-anak muda Papua untuk mengembangkan berbagai bakat dan keterampilannya.
"Pembangunan Gedung PYCH ini mencapai 84 persen," ujar Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Corneles Sagrim, dalam siaran pers, Selasa (20/9/2022).
Menurut Corneles, pembangunan gedung itu dimulai pada Oktober 2021 dan semula direncanakan selesai Desember 2022. Kemudian, pembangunan diupayakan dipercepat untuk bisa selesai pada Oktober 2022, namun dengan tetap mengedepankan kualitas dari pembangunan proyek tersebut.
Rencananya, gedung itu akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada Oktober 2022 atau paling lambat Desember 2022. "Kita membangun gedung ini dengan kualitas sangat baik. Pak Jokowi rencananya akan meresmikan gedung ini," kata Corneles.
Gedung seluas 15 hektar itu memiliki berbagai fasilitas, di antaranya dapat digunakan untuk co-working space, ruang untuk teknologi pembelajaran, teknologi digital, ruang konser, ruang untuk inovasi-inovasi produk, asrama, dan fasilitas olahraga.
Luas bangunan utama sekitar 3.520 meter persegi dan bangunan penunjang 1.812 meter persegi. Bangunan PYCH nantinya juga dilengkapi bangunan dormitory atau ruang asrama serta lahan parkir berkapasitas 53 mobil, 154 motor, dan lanskap.
Selain itu, Cornelis mengatakan desain arsitektur gedungnya diambil dari rumah adat di Papua, yaitu rumah adat Kariwari dan rumah adat Honai. Gedung itu juga bakal menampilkan ornamen yang berasal dari tujuh daerah di Papua.
"Ornamen tujuh wilayah adat. Titik-titiknya sudah di desain, tinggal dipasang," katanya.
Groundbreaking gedung PYCH dilakukan langsung oleh Jokowi pada Oktober 2021 lalu. Kepala BIN, Budi Gunawan, turut memberikan sambutan kala itu. BIN, yang membina anak muda di PMI, memang mendukung pembangunan gedung yang bakal menjadi pusat pengembangan diri talenta muda di Papua.
Ikuti Whatsapp Channel Republika