REPUBLIKA.CO.ID, ZAGREB -- Pemain pengganti Kroasia Lovro Majer mencetak gol pada menit-menit akhir saat mereka mengalahkan Denmark 2-1 pada Jumat (23/9/2022) dini hari WIB, untuk memuncaki Grup A1 UEFA Nations League. Gol kemenangan ini datang dua menit kapten tim tamu Christian Eriksen mencetak gol luar biasa untuk menyamakan kedudukan.
Setelah mengalahkan Denmark di Kopenhagen pada Juni, Kroasia mengulanginya di kandang sendiri untuk mencapai 10 poin dari lima pertandingan, satu di atas Denmark dalam upaya mereka untuk mencapai semifinal UEFA Nations League.
Kroasia mengakhiri kiprah mereka di grup melawan tim terbawah Austria, yang kalah 0-2 dari Prancis di Paris. Sementara Denmark akan meladeni Prancis di Kopenhagen untuk mengulangi kemenangan pada pertemuan pertama di Paris.
Peluang terbaik Kroasia di babak pertama datang dari sepak pojok pada menit ke-26 yang akhirnya mengarah ke kepala Mateo Kovacic, tapi usahanya tidak tepat sasaran. Eriksen lebih dekat mencetak gol untuk Denmark pada menit ke-39. Ia melepaskan tendangan keras dengan kaki kirinya yang memaksa penyelamatan cerdas dari Dominik Livakovic yang membuat permainan tetap tanpa gol saat turun minum.
Bek Borna Sosa membuka skor empat menit memasuki babak kedua, dengan tenang mencetak gol dari tepi kotak penalti.
Meskipun serangan Denmark gagal pada sebagian besar malam, momen ajaib dari Eriksen tampaknya akan mengamankan satu poin saat ia melepaskan tembakan brilian pada menit ke-77. Namun, kelegaan itu tidak bertahan lama ketika Majer, yang masuk menggantikan Mateo Kovacic setelah gol Eriksen, mengambil bola di tepi kotak dan melepaskannya melewati kiper Kasper Schmeichel.
Dengan kedua belah pihak sama-sama menatap Piala Dunia di Qatar, manajer Denmark Kasper Hjulmand memiliki pekerjaan yang harus dilakukan karena timnya biasanya ceroboh melawan finalis Piala Dunia 2018. Meskipun selama Eriksen fit, mereka selalu memiliki peluang. Kapten mereka yang bangkit kembali dari serangan jantung yang hampir fatal dalam pertandingan Euro 2020 kontra Finlandiam 15 bulan lalu, nyaris menyamakan kedudukan lagi, tetapi kali ini Livakovic menahannya.