REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berupaya memperkuat kualitas layanan demi memperkuat kenyamanan transaksi nasabah, salah satunya menghadirkan berbagai fitur inovatif dalam mobile banking. Hal ini sejalan kebutuhan nasabah yang mengikuti perkembangan teknologi dan bisnis.
Wakil Direktur Utama Adi Sulistyowati mengatakan perseroan senantiasa melakukan penyempurnaan dan inovasi guna memberikan nilai tambah layanan yang diberikan melalui BNI Mobile Banking, berupa perbaikan berkesinambungan atas pengalaman pengguna yang sangat penting bagi kenyamanan nasabah.
“Kami harap fitur tambahan ini semakin memudahkan nasabah untuk memenuhi semua kebutuhan layanan perbankan, baik transaksi maupun investasi. Tentunya langkah yang kami lakukan ini juga sesuai dengan semangat BNI untuk menjadi lembaga keuangan yang terunggul dalam layanan dan kinerja secara berkelanjutan,” ujarnya dalam keterangan tulis, Sabtu (24/9/2022).
Menurutnya perseroan juga berupaya mendorong pertumbuhan akuisisi pengguna dan aktivasi transaksi melalui berbagai program dan promosi, baik dari sisi BNI maupun kerja sama dengan mitra seperti e-wallet, BI FAST, pembayaran tagihan kebutuhan harian seperti listrik PLN, hingga pengisian pulsa telko. Adapun promo transaksi ini dapat dinikmati oleh semua nasabah dan terdapat banyak tambahan hadiah menarik yang akan diperoleh nasabah jika aktif bertransaksi melalui BNI Mobile Banking.
“Kami berharap ini dapat terus meningkatkan daya tarik dan kepuasan nasabah sehingga meningkatkan penggunaan BNI Mobile Banking. Terlebih, kondisi kompetisi dalam bisnis transaksi semakin ketat, semua industri fokus terhadap bagaimana memberikan layanan yang dapat dipercaya dan serba ada melalui kanal perbankan digital,” ucapnya.
Saat ini aplikasi BNI Mobile Banking memiliki lebih dari 12,4 juta pengguna terdaftar atau meningkat 34,7 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dengan jumlah transaksi tumbuh sebesar 34,8 persen (yoy). Pada Juni 2022, aplikasi BNI Mobile Banking juga memiliki peringkat terbaik di Google Play maupun Appstore.
Tercatat jumlah transaksi transfer sampai dengan Juni 2022, baik antar bank maupun interbank pada saluran khususnya BNI Mobile Banking meningkat 32,3 persen (yoy) khusus transaksi dan 28,5 persen (yoy) khusus nominal transaksi.
Nominal transaksi BNI Mobile Banking sudah mendominasi 50 persen dari keseluruhan transaksi dan melampaui transaksi ATM. Hal ini menjadi sebuah indikator yang baik bahwa nasabah BNI sudah bertransaksi secara aktif melalui saluran digital yang dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.
“Kami melihat bahwa dana murah (CASA) berbasis transaksi yang semakin kuat akan mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Maka itu, peningkatan pada kapabilitas BNI Mobile Banking terus kami lakukan," ucapnya.