Senin 26 Sep 2022 05:15 WIB

Bank BTN Perluas Pemasaran Produk Tabungan BTN Bisnis

Setelah diluncurkan akhir Maret 2022 lalu produk ini telah meraih Rp 1,6 triliun.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Teller Bank Tabungan Negara (BTN) menghitung uang rupiah di Banking Hall Bank BTN, Jakarta. ilustrasi
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Teller Bank Tabungan Negara (BTN) menghitung uang rupiah di Banking Hall Bank BTN, Jakarta. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) gencar memasarkan produk terbarunya yaitu Tabungan BTN Bisnis yang diperuntukan bagi para pelaku usaha. Upaya tersebut dilakukan dengan melakukan road show ke berbagai kota di Indonesia di antaranya Kota Medan, Sumatera Utara. 

Direktur Distribution & Funding Bank BTN Jasmin mengatakan melalui Tabungan BTN Bisnis, Bank BTN berupaya menggenjot perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) dengan menyasar pelaku bisnis dari berbagai segmen dan sektor usaha, baik yang berada di industri hulu maupun hilir khususnya UMKM.

Baca Juga

"Road Show Tabungan BTN Bisnis di Sumut diharapkan mampu menarik para pengusaha di Sumut untuk memanfaatkan produk  yang didesain khusus bagi pebisnis. Apalagi di Sumut khususnya Kota Medan banyak terdapat kawasan bisnis, baik berupa pasar maupun pusat perdagangan," katanya melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id, Ahad (25/9). 

Sebelumnya, Bank BTN juga telah melakukan road show Tabungan BTN Bisnis di berbagai daerah seperti Singkawang dan Semarang, serta akan menyusul daerah berikutnya antara lain Kota Surabaya dan Bandung.

Jasmin menambahkan Tabungan BTN Bisnis menjadi salah satu solusi bagi para pelaku usaha yang akan mempermudah transaksi bisnisnya karena memiliki beragam fitur pendukung diantaranya limitasi transaksi yang tinggi untuk transfer. 

Selain itu, Tabungan BTN Bisnis juga menawarkan fitur yang dapat memudahkan pemantauan,dan pencatatan pembukuan transaksi. "Tabungan BTN Bisnis ini memberikan kemudahan transaksi kepada segmen pebisnis seperti SME, perdagangan, properti dan lain-lain, baik secara individu maupun secara institusi," terangnya. 

Menurut Jasmin, Tabungan BTN Bisnis dapat menunjang aliran transaksi di antara para pedagang dari supplier, pengolah bahan baku maupun penjual di rantai bisnis industri. Apalagi pertumbuhan bisnis produk lokal makin diminati dengan kualitas dan produk yang inovatif.

"Pertumbuhan bisnis yang pesat perlu didukung layanan perbankan yang mumpuni dan mendukung transaksi," imbuhnya. 

Terkait Tabungan BTN Bisnis, lanjut Jasmin terdapat sejumlah keuntungan atau benefit yang diberikan kepada para pengusaha diantaranya besaran limit transaksi yaitu nilai transfer antar rekening BTN maupun Bank lain lebih besar daripada tabungan biasa. Selain itu, Tabungan BTN Bisnis masih menerapkan bebas biaya transfer dan administrasi. 

"Tabungan BTN Bisnis juga memberikan rincian informasi terkait transaksi bisnis yang detail misalnya mencantumkan identitas pengirim dana dan informasi metode transaksi yang masuk, apakah dengan QRIS atau EDC dan sebagainya," ungkapnya.

Adapun setelah diluncurkan pada akhir Maret 2022 lalu telah meraih sebesar Rp 1,6 triliun. "Kita bukan mencari volume, tetapi kualitas transaksi bisnis untuk pebisnisnya, sehingga tepat ekosistemnya," jelasnya. 

Hal tersebut juga menjadi latar belakang Bank dengan kode saham BBTN ini menjadikan Alan Budikusuma dan Susi Susanti, mantan atlet bulutangkis nasional, yang kini menjadi pebisnis produk olahraga, menjadi model iklan Bank BTN. 

"Alan dan Susi merepresentasikan pengusaha yang sukses dengan produk lokal yang inovatif dan mampu bersaing dengan produk internasional," ujar Jasmin.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement