Ahad 25 Sep 2022 18:45 WIB

Jalur KH Z Mustofa Tasikmalaya Tempat Favorit Swafoto Warga Tasikmalaya

Tasikmalaya terus melakukan penataan trotoar di Jalan KH Z Mustofa.

Red: Agung Sasongko
Sejumlah warga berfoto di tempat duduk yang menyerupai sepatu kelom geulis di trotoar Jalan KH Z Mustofa, Kota Tasikmalaya, yang sedang dalam penataan, Ahad (25/9/2022).
Foto: Republika/Bayu Adji P
Sejumlah warga berfoto di tempat duduk yang menyerupai sepatu kelom geulis di trotoar Jalan KH Z Mustofa, Kota Tasikmalaya, yang sedang dalam penataan, Ahad (25/9/2022).

REPUBLIKA.CO.ID,  TASIKMALAYA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya terus melakukan penataan trotoar di Jalan KH Z Mustofa. Meski pengerjaan proyek itu belum rampung, sejumlah warga yang berkunjung ke kawasan pusat pertokoan di Kota Tasikmalaya itu terlihat menikmati wajah baru Jalan KH Z Mustofa dengan trotoar yang lebih lebar di sebelah kiri dan kanan jalan.

Berdasarkan pantauan Republika pada Ahad (25/9/2022) sore, trotoar yang sedang dalam penataan di sejalah kiri dan kanan Jalan KH Z Mustofa itu sudah banyak dilintasi warga yang berjalan kaki. Tak hanya itu, warga juga banyak yang berfoto di tempat duduk yang menyerupai sepatu kelom geulis khas Tasikmalaya, yang berada di sepanjang trotoar Jalan KH Z Mustofa.

Baca Juga

"Sekarang buat jalan kaki enak, tapi buat parkir jauh. Jadi ada baik buruknya," kata salah seorang warga yang melintas di trotoar Jalan KH Z Mustofa, Tati (24 tahun), kepada Republika, Ahad sore.

Trotoar dengan lebar sekitar 4,5 meter di sebelah kiri Jalan KH Z Mustofa itu sebelumnya memang merupakan badan jalan yang biasa digunakan tempat parkir kendaraan. Saat ini, kendaraan tak lagi diperkenankan parkir di badan Jalan KH Z Mustofa yang telah ditata. Alhasil, pengunjung kawasan pusat pertokoan itu harus mencari tempat parkir lain, seperti di Jalan Yudanegara dan Jalan Empang.

Menurut Tati, kantong parkir yang terlalu jauh dapat menyusahkan pengunjung ke Jalan KH Z Mustofa. Pasalnya, mayoritas pengunjung ke kawasan pusat pertokoan itu adalah untuk belanja, bukan sekadar menikmati suasana.

"Harapannya untuk parkir disediakan tak terlalu jauh. Soalnya kan di sini pertokoan buat belanja. Kasihan bawa barangnya kalau terlalu jauh," kata dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement