REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gelandang serang Tottenham Hotspur Dejan Kulusevski mengaku sempat mengalami kesulitan dalam menemukan performa terbaik saat Massimiliano Allegri kembali menangani Juventus, tepatnya pada musim 2021/2022. Keputusan Kulusevski untuk hijrah pada pertengahan musim terbukti tepat.
Gelandang serang asal Swedia itu meninggalkan Juventus dan terbang ke Tottenham Hotspur sebagai pemain pinjaman dengan nilai kompensasi peminjaman sebesar 10 juta euro. Kulusevski dijadwalkan melakoni masa peminjaman selama satu setengah musim di London.
Bersama Spurs, yang berada dibawah kendali Antonio Conte, Kulusevksi pun mampu tampil impresif. Di pentas Liga Primer Inggris pada paruh kedua musim lalu, Kulusevksi mencetak lima gol dan mencatatkan delapan assist dari 18 penampilan.
Catatan gol dan assist Kulusevski meningkat drastis dibanding pada paruh pertama musim lalu, saat hanya mampu mengemas satu gol dan tiga assist dari 20 partai di Serie A. Gelandang serang berusia 22 tahun itu sadar tidak kunjung menemukan cara untuk bisa memperbaiki performa sehingga menerima tawaran untuk peminjaman di Spurs.
''Saya tidak terlalu bagus di Juventus untuk berbagai alasan. Saat tahu sesuatu sulit untuk diubah, maka saya harus mengganti arah dan lingkungan. Meninggalkan Italia menjadi keputusan terbaik yang saya ambil dalam situasi tersebut,'' ujar Kulusevski kepada La Gazzetta dello Sports, Senin (26/9/2022).
Pada musim ini, gelandang serang timnas Swedia itu telah menyumbang satu gol dari tiga assist dari sembilan penampilan di semua ajang. Secara keseluruhan, dari 29 penampilan di semua kompetisi memperkuat Spurs, Kulusevski mengemas enam gol dan 11 assist.
Peningkatan performa ini, ujar Kulusevksi, tidak terlepas dari peran Antonio Conte. Pemain yang sempat melakoni masa peminjaman di Parma tersebut menilai, tuntutan besar Conte terkait kondisi fisik anak-anak asuhnya benar-benar mengubah performanya. Pun dengan kemampuan eks pelatih timnas Italia itu dalam memberikan motivasi.
''Kami bekerja keras setiap hari, lebih dari yang bisa saya lakukan di Italia. Semua itu tidak terlepas dari jasa Conte. Di Spurs, kami banyak menghabiskan waktu di gymnasium dan hasilnya terlihat. Dunia saya benar-benar berubah. Saya bisa katakan, saya tidak pernah menemui pelatih yang bisa memotivasi dengan begitu baik seperti Conte,'' tutur Kulusevski.
Ini akan menjadi musim terakhir Kulusevski menjalani masa peminjaman bersama Spurs. Pemain yang didatangkan Juventus dengan banderol 44 juta euro pada 2019 itu dapat direkrut secara permanen pada akhir masa peminjaman dengan tebusan nilai transfer sebesar 35 juta euro.