REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Bek Manchester United (MU) Tyrell Malacia dilaporkan tak senang dengan keputusan pelatih timnas Belanda Louis van Gaal yang menempatkan sebagai bek tengah saat menang 1-0 atas Belgia dalam pertandingan Grup A4 UEFA Nations League, di Stadion Johan Cruijff, Senin (26/9) dini hari WIB. Dilansir dari Manchester Evening News, sang pemain sejatinya ingin ditempatkan di posisi bek sayap kiri.

Malacia masuk sebagai pemain pengganti di babak pertama mengisi tempat Nathan Ake. Fan berharap Malacia ditempatkan lebih melebar tetapi justru Daley Blind yang digeser ke bek kiri.

Malacia tampil mengesankan di posisi bek sayak kiri bersama klubnya. Ia menjadi kepercayan Erik ten Hag di posisi tersebut. Malacia tak hanya kokoh dalam bertahan tetapi juga mampu membantu penyerangan dengan baik.

Malacia salah satu rekrutan MU pada musim panas kemarin. Ia didatangkan dari klub Belanda Feyenoord dan permainannya cocok dengan skema yang diinginkan Ten Hag.

Malacia mengakui ada pembicaraan soal tersebut dengan Van Gaal. Namun, ia menegaskan itu tak mengarah menjadi konflik.

“Saya pergi dua atau tiga kali terlalu banyak ke depan. Itu tidak mungkin dalam posisi ini secepat ini. Namun saya dikoreksi oleh orang lain," kata dia dikutip oleh outlet Belanda De Telegraaf.

Ia mengakui waktu itu tidak setuju. Setelah pertandingan, kata dia, mereka berbicara tentang momen itu untuk sementara waktu dan kemudian semuanya selesai. 

"Saya nyaman dengan United saat ini. Pelatih nasional berpikir bahwa saya juga harus bisa bermain di tengah pertahanan, tapi saya merasa paling baik di sebelah kiri,” ujar Malacia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika