Kampus—Universitas Hasanuddin (Unhas) menambah dua guru besar baru. Dua profesor baru yang dikukuhkan adalah Prof Ir Rusnadi Padjung, MSc, PhD guru besar dalam bidang Ilmu Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian dan Prof Muhammad Alif KS guru besar dalam bidang Politik dan Kebijakan Kehutanan, Fakultas Kehutanan.
Penerimaan guru besar baru dilakukan dalam Rapat Paripurna Senat Akademik terbatas dalam rangka upacara Penerimaan Jabatan Profesor Bidang Ilmu Budidaya Pertanian dan Bidang Politik dan Kebijakan Kehutanan. Rapat berlangsung secara luring terbatas di Ruang Senat Akademik Unhas, Lantai 2 Gedung Rektorat, Kampus Tamalanrea, Makassar, serta disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Senat Akademik Unhas, Rabu (28/09/22).
Proses pengukuhan dihadiri oleh Rektor Unhas, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa, MSc., Ketua, Sekretaris, dan Anggota Majelis Wali Amanat, Senat Akademik, Dewan Profesor, tamu undangan, serta keluarga besar dari profesor yang dikukuhkan.
Rektor Unhas Jamaluddin dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada kedua profesor yang telah dikukuhkan. Menurutnya pencapaian yang diperoleh tidak terlepas dari peran serta dukungan berbagai pihak yang memberikan motivasi serta kelancaran proses akademik dan administrasi yang dilalui. Penambahan guru besar merupakan pencapaian dan kebanggan dalam menunjukkan peningkatan kapasitas dan kualitas pembelajaran, sehingga Unhas tetap berada pada posisi dengan jumlah profesor terbanyak.
“Pengukuhan hari ini menjadi bukti serta sebagai ajang promosi bagi Unhas yang memiliki jumlah guru besar terbanyak, ini adalah suatu pencapaian target yang luar biasa. Sebagai manusia pembelajar, melalui pengukuhan ini kita tentu akan belajar hal baru dari keilmuan guru besar yang dikukuhkan hari ini melalui pidato yang disampaikan. Sehingga kita harapkan menjadi motivasi serta peluang bagi dosen lain untuk mendapatkan gelar professor sebagai gelar akademik tertinggi,” jelas Jamaluddin seperti dirilis laman unhas.ac.id.
Pada kesempatan tersebut, masing-masing profesor yang dikukuhkan menyampaikan pidato penerimaannya. Rusnadi Padjung menyampaikan pidato pengukuhannya berjudul “Pertanian Cerdas Berbasis Pengetahuan Fotosintesis (Photosyntetic-Knowledge Based Smart Agriculture)”. Sedangkan Muhammad Alif KS menyampaikan pidato yang berjudul “Keadilan Reforma Agraria Sektor Kehutanan: Politik Birokrasi, Relasi Kuasa, Akses, dan Gerakan Sosial”.
Baca juga :
Unand Kukuhkan Tiga Guru Besar Baru di Bidang Teknologi Pertanian
Unand Luncurkan Pusat Studi Ikilm, Kerja Sama dengan KLHK
Unhas Kukuhkan Guru Besar Antropologi Budaya dan Ilmu Elektronika
Yuk Ikut Olimpiade APBN 2022 untuk Siswa SMA/Sederajat, Hadiah Puluhan Juta
Apa itu NISN, Apa Gunanya, dan Bagaimana Cara Mengeceknya
Bangga, Siswa Indonesia Raih 4 Medali Perak di Olimpiade Kimia Internasional
Top, Siswa Indonesia Raih 2 Emas dan 2 Perunggu dalam Olimpiade Biologi Internasional 2022
Tim Olimpiade Matematika Indonesia Raih Lima Medali pada IMO ke-63 di Norwegia
Tim Fisika Indonesia Raih Lima Medali pada IPhO 2022 di Swiss
Ikuti informasi penting dari kampus.republika.co.id. Silakan memberi masukan, kritik, dan saran melalui e-mail : kampus.republika@gmail.com